TEMPO.CO, Jakarta - Carlos Alcaraz mengevaluasi pencapaian perempat final di turnamen tenis Australian Open 2024 setelah mengalahkan petenis Serbia Miomir Kecmanovic 6-4, 6-4, 6-0 di babak 16 besar. Ini adalah untuk pertama kalinya ia lolos ke perempat final Grand Slam awal tahun itu.
Di lapangan Rod Laver Arena di mana ia mengaku merasa semakin nyaman, petenis Spanyol itu mengobrol dengan Jim Courier dan meninggalkan beberapa anekdot dan juga berbicara tentang rival berikutnya, Alexander Zverev, yang akan ia hadapi di perempat final, Rabu, 24 Januari.
“Semuanya berjalan baik, saya pikir saya memainkan permainan yang hampir sempurna. Dia (Kecmanovic) telah memainkan beberapa pertandingan lima set sebelum pertandingan ini, jadi dia mungkin tidak dalam kondisi 100 persen secara fisik. Di setiap bola saya mencoba menggerakkannya dari sisi ke sisi dan saya memanfaatkan peluang yang ada di setiap set,” ujar dia.
Dalam kesempatan itu, petenis nomor dua dunia itu mengungkapkan rutinitasnya sebelum menjalani setiap pertandingan.
“Pada malam sebelum pertandingan saya selalu mencoba makan sushi untuk makan malam, saya menyukainya. Itu rutinitas saya. Saya sudah punya restoran favorit dan saya mencoba berbagai hal di Melbourne, tapi sushi selalu berhasil,” kata dia.
Alcaraz mengatakan, jika dia bermain di level ini melawan Zverev di perempat final, dia akan mempunyai peluang untuk menang.
“Dia (Zverev) telah memainkan pertandingan lima set yang sulit, dan saya pikir itu juga akan sulit baginya. Di US Open, saya ingat saya menderita sebelum pertandingan dan saya tidak dalam kondisi 100,” tuturnya.
“Saya memperkirakan pertandingan yang sulit melawannya tapi saya suka bermain melawan Sascha. Kami berdua membawakan tenis dengan intensitas tinggi yang sangat bagus untuk para penggemar,” kata dia menambahkan.
Dia mengatakan pelatihnya, Juan Carlos Ferrero, memintanya menjaga intensitas setiap saat, pada setiap bola dan itu sedang dia kerjakan.
“Kata-kata nasihat dari Juan Carlos sangatlah penting. Bisakah dia mengalahkanku sekarang? Tidak, saya pikir dia bisa memenangi dua atau tiga pertandingan dari saya, tapi saya ragu dia bisa mengalahkan saya,” ujar juara Wimbledon 2023 itu.
AS
Pilihan editor: Jadwal Indonesia Masters 2024 Selasa 23 Januari: 12 Wakil Tuan Rumah Bertanding, Ada Fajar / Rian