TEMPO.CO, Jakarta - Tepat 27 tahun silam atau 28 Juni 1997, Petinju Amerika Serikat, Mike Tyson, didiskualifikasi oleh World Boxing Association (WBA). Hal ini terjadi ketika Mike Tyson bertanding melawan Evander Holyfield. Tyson kedapatan menggigit telinga Evander Holyfield ketika pertandingan baru berlangsung tiga ronde. Pertarungan tersebut pun dikenal dalam sejarah dengan nama "The Bite Fight".
Kilas balik Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield
Evander Holyfield pertama kali bertarung dengan Mike Tyson pada 9 November 1996. Kala itu, mereka merebut gelar kelas berat WBA dan Holyfield berhasil mengalahkan Mike Tyson. Dalam pertarungan yang dihelat selama 11 ronde tersebut, Holyfield berhasil menang dengan Technical Knockout atau TKO. Kemenangan ini membuatnya mendapatkan gelar juara dunia untuk ke-3 kalinya.
Dilansir dari Independent, setelah dikalahkan Holyfield, Mike Tyson ingin ada pertandingan jilid dua. Tepatnya pada 28 Juni 1997, terjadi lah pertandingan yang tidak akan bisa dilupakan oleh seluruh penggemar tinju dunia. Tyson menunjukkan aksi brutalnya dalam pertandingan ulang mereka. Ia menggigit telinga sebelah kanan Evander Holyfield hingga robek.
Gigitan itu mengambil satu inci tulang rawan dari telinga Holyfield dan menyebabkan The Real Deal itu menjerit kesakitan di tengah ring. Akibat ulah Mike Tyson, untuk mengenang peristiwa itu, pertandingan ini dijuluki sebagai "The Bite Fight". Di sisi lain, Evander Holyfield juga mengakui bahwa dia sedang mempertimbangkan untuk menggigit wajah Tyson. Ia merencanakan hal tersebut beberapa saat sebelum Mike Tyson menggigit telinganya. Ia bahkan telah mengantisipasi Tyson bakal melakukan sesuatu kepadanya.
Atas perbuatannya, Mike Tyson didiskualifikasi. Tyson juga didenda 3 juta Dolar Amerika Serikat (AS). Komisi Atletik Negara Bagian Nevada (NSAC) juga mencabut lisensi bertinju Iron Mike, julukan Tyson. Tyson baru diizinkan untuk kembali bertinju setahun kemudian. Setelahnya, ia meraih kemenangan beruntun hingga akhirnya dikalahkan oleh Lennox Lewis di Memphis pada Juni 2002, seperti dikutip dari Independent.
Sebelum diskualifikasi, Tyson memprotes tentang sundulan ilegal dari Holyfield yang membuat luka di atas matanya. Namun ia tetap dipaksa melanjutkan pertandingan. Berbekal dendam kekalahan laga terakhir dan sundulan ilegal itu, Tyson tersulut menggigit telinga Holyfield.
Mike juga melakukan hal ini dikarenakan frustasi dan marah karena Evander selalu memukul kepalanya. Selain itu, ia mengakui kehebatan Evander sebagai petinju dan Mike juga merasa kesal dengan hal itu. "Saat itu saya kehilangan ketenangan saya, jadi menggigit telinganya," ucap Mike.
Di kesempatan lain, Mike Tyson mengakui dia akan menggigit telinga Holyfield lagi apabila pertarungan antara keduanya terjadi lagi. Keinginan itu diungkapkan Tyson menjelang laga kembalinya melawan Roy Jones Jr dalam pertarungan eksibisi pada 28 November 2020.
“Saya mengatakan tidak akan pernah melakukannya lagi, tapi saya mungkin melakukannya lagi. Jika dia melakukan apa yang dia lakukan untuk digigit, aku akan menggigitnya lagi,” kata mike Tyson kepada Fox News, Kamis, 19 November 2020.
Seperti diketahui, Mike Tyson memiliki segudang prestasi dalam tinju. Si leher beton ini telah melakukan 58 pertarungan, meraih 50 kemenangan, 44 diantaranya dengan KO, 6 kali kekalahan dan 2 kali draw. Tyson sempat mencatat rekor untuk pemenang gelar kelas berat termuda. Ia juga mampu memegang gelar WBA, WBC dan IBF, serta satu-satunya kelas berat yang menyatukan mereka secara berurutan.
KHUMAR MAHENDRA | RINDI ARISKA | HENDRIK KHOIRUL MUHID
Pilihan Editor: 5 Film Populer yang Dibintangi Mike Tyson
