TEMPO Interaktif , Paris – Marat Safin masih punya taji. Meski sudah masuk golongan veteran, mantan petenis peringkat pertama dunia ini berhasil memenangi pertandingan perdananya di Paris Masters.
Bermodal kartu wild card, Safin yang rencananya akan pensiun setelah turnamen ini, berhasil mengalahkan petenis kualifikasi asal Prancis Thierry Ascione dengan 6-4, 4-6, 7-6.
Petenis Rusia –kakak petenis putri Dinara Safina-- ini, peringkatnya melorot dalam beberapa tahun ini ke urutan 50 dunia. Kini, dia harus kerja keras menghadapi peringkat 168 dunia itu. Padahal, Safin telah mengangkat tropi Paris Masters tiga kali.
Petenis berusia 29 tahun ini, absen di berbagai turnamen sejak Grand Slam Australia Terbuka 2005. “Kini saya bermain pada masa karir sudah menurun,” ujarnya. “Saya selalu datang ke sini untuk menang, tapi sekarang saya tidak berpikir saya bisa melakukanya.”
REUTERS| NUR HARYANTO