TEMPO Interaktif, San Antonio - Bertanding di hadapan 18.500 pendukungnya di Stadion AT&T Center, San Antonio, Spurs berhasil mengalahkan tim tamu, Los Angeles Clippers, dengan skor 118-88 dalam lanjutan Liga Basket Amerika (NBA), Sabtu (13/3). Spurs pun kembali memperpanjang rekornya karena ini adalah kemenangan yang ke-16 atas Clippers secara berturut-turut.
Spurs tampil mendominasi di laga itu dan sebanyak 11 dari 12 pemain yang dimainkan oleh pelatih Gregg Popovich sukses mencetak poin. Namun kunci kemenangan Spurs dipegang oleh pemain guard Spurs, George Hill, yang menggantikan peran Tony Parker karena cedera patah tulang telapak tangan dan sudah absen pada empat laga. Pada pertandingan itu Hill membukukan 14 poin dan 11 assist.Popovich memang yakin kemenangan sudah bisa diraih sehingga ia mengistirahatkan beberapa pemain intinya lebih awal dan memainkan para pemain cadangannya untuk durasi yang lebih panjang. Manu Ginobili total bermain selama 18 menit dan sudah mencetak 14 poin. Ada pun pemain forward, Tim Duncan, hanya bermain selama 13 menit dan mencetak delapan poin.
Hill bermain begitu meyakinkan sehingga Popovich menyerahkan clipboard tempat ia biasa menggambar strategi padanya menjelang akhir kuarter keempat. Saat itu Hill hanya menunjukkan pola bertahan terhadap pemain baru, Cedric Jackson, dan menanyakan lagi pada Popovich strategi apa yang ingin mereka mainkan. Namun Popovich menyerahkan sepenuhnya pada Hill. “Terkadang membiarkan pemain menentukan langkahnya sendiri sangat membantu mereka membangun kepercayaan di dalam tim,” kata Popovich.
Matt Bonner mencetak angka terbanyak untuk Spurs dengan 21 poin. Roger Mason menyumbangkan 11 poin dan Malik Hairston menambah 12 poin untuk Spurs. Sedangkan pemain forward Spurs, Richard Jefferson, membukukan 18 poin dan sembilan rebound.
Terakhir kalinya Clippers menang atas Spurs terjadi pada Maret 2006. Ini adalah kekalahan Clippers yang ke-15 di kandang Spurs terhitung sejak 2002.
Pemain guard Clippers, Baron Davis, mengakui timnya banyak membuat kesalahan yang membuat mereka kembali kalah. “Mereka benar-benar menguasai kami. Semua pemain di tim kami mampu membuat poin tapi mereka (Spurs) sangat disiplin dan fokus karena tahu bakal mengalahkan kami. Kami harus melakukan perubahan,” kata Davis yang mencetak 22 poin di laga itu. Selain Davis, hanya Travis Outlaw yang mencetak angka ganda dengan 17 poin.
AP/GABRIEL WAHYU TITIYOGA
