Ditemui Tempo sesaat setelah tiba di stadion, Manajer tim Uber Indonesia, Djendjen Djaenan Asri menyatakan bahwa mulai tadi malam pelatih telah memberikan briefing khusus kepada para pemainnya untuk menghadapi tuan rumah.
Selain faktor dukungan penonton, faktor non teknis lainnya seperti keberpihakan hakim garis juga telah diantisipasi. “Saya wanti-wanti kepada anak-anak untuk tetap bermain tenang, walaupun nanti ada sedikit kurang fair dari hakim garis misalnya”. Kekhawatiran Djedjen tersebut cukup beralasan, karena saat penyisihan grup kemarin, tim piala Thomas Malaysia yang berhadapan dengan Jepang beberapa kali diuntungkan hakim garis, walaupun pada akhirnya, tim Malaysia harus menyerah 3-2.
“Jangan sampai anak-anak terbakar emosinya, karena memang itu skenario mereka untuk merusak permainan kita”. Pesan Djendjen. Dia berharap dukungan masyarakat Indonesia, baik yang ada di Malaysia maupun di tanah air, untuk tim merah putih. “Kami harapkan dukungan dilapangan, dukungan moral dan doa seluruh masyarakat Indonesia”.
Hari ini, selain pemain dan ofisial, beberapa pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) datang dari tanah untuk memberikan dukungan kepada tim Thomas dan Uber Indonesia dengan dipimpin ketua Dewan Pengurus PBSI, Lutfi Hamid.
“Besok beberapa pengurus dari Pengda Manado, Bali dan Bengkulu juga akan datang langsung ke Malaysia”, timpal Lutfi yang duduk di sebelah Djendjen. Berikut susunan pemain tim Uber Indonesia untuk menghadapi Maalaysia:
1. Adriyanti Firdasari
2. Greysia Polii/Meiliana Jauhari
3. Maria Kristin Yulianti
4. Lilyana Natsir/Shendy Puspa Irawati
5. Lindaweni Fanetri
MASRUR