Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taufik Gagal Persembahkan Gelar

image-gnews
Taufik Hidayat saat bertanding dengan pebulutangkis Malaysia Chong Wei Lee pada Djarum Indonesia Open 2010 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (27/6). Chong Wei Lee menang telak dengan dua game 21-19 dan 21-8. Tempo/Tony Hartawan
Taufik Hidayat saat bertanding dengan pebulutangkis Malaysia Chong Wei Lee pada Djarum Indonesia Open 2010 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (27/6). Chong Wei Lee menang telak dengan dua game 21-19 dan 21-8. Tempo/Tony Hartawan
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta -Jakarta - Taufik Hidayat gagal mempersembahkan gelar juara Djarum Indonesia Terbuka Super Series untuk bangsa Indonesia. Bermain di hapadan ratusan pendungkungnya di Istora Senayan, Jakarta, Taufik gagal mengimbangi Lee Chong Wei pada partai final dan harus menelan kekalahan 21-19, 21-8, Ahad (27/6).

Kekalahan ini menambah catatan rekor pertemuan terakhir mereka menjadi 9-5 untuk keunggulan Chong Wei . “Saya sudah maksimal melakukan yang terbaik, tetapi Chong Wei masih lebih baik,” kata Taufik. Juara Dunia 2005 ini menyatakan minta maaf kepada  masyarakat Indonesia, karena dirinya tidak bisa mempersembahkan gelar Indonesia Terbuka kali ini.

Sebelumnya, Taufik berkeinginan menambah catatan rekor juara Indonesia Terbuka menjadi tujuh kali. Pada game pertama, Taufik masih bisa meladeni permainan pemain terbaik dunia itu. Kedua pemain dunia itu saling beradu strategi netting dan juga dropshoot secara bergantian, sehingga perolehan angka pun berjalan ketat.

Pada saat kondisi kritis, penggembalian Taufik setelah reli panjang banyak yang keluar lapangan atau gagal menyebrang net sehingga Chong Wei menang 21-19. Penampilan Taufik di game kedua menurun, tidak seulet game pertama. Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 ini banyak membuat kesalahan sendiri saat melakukan smash dan dropshoot.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, banyak juga bola keluar. Kondisi ini menguntungkan Chong Wei untuk memenangkan game kedua dengan mudah, 21-8 sekaligus menyudahi pertandingan. Taufik mengakui mengakui masa puncak terbaiknya sudah habis. Ia sadar permainanya mulai menurun. “Dalam olahraga ada waktunya, pilihannya saya mau jatuh pelan-pelan atau terjun paying,” kata Taufik.

Taufik menyayangkan sampai saat ini belum ada pemain tunggal putra yang bisa mengunggulinya. Sampai saat ini, ia masih menjadi pemain terbaik Indonesia dengan peringkat kelima dunia. Pada turnamen di negara sendiri kali ini pun, Taufik menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang maju ke final. “Saya harap PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) melakukan evaluasi untuk pelatih dan pemain. Kok kalah terus, kalah terus,” kata Taufik.

Yacob Rusdianto, Sekretaris Jenderal PBSI secara terpisah menyatakan bahwa kenyataan pahit tidak ada satupun gelar di Negara sendiri akan menjadi introspeksi. “Kita tidak akan mencari siapa yang salah, yang pasti kita akan evalusi,” kata Yacob. PBSI, lanjut Yacob siap menerima kritik dan saran dari semua pihak.

RINA WIDIASTUTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

1 hari lalu

Pasangan ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin jelang Piala Tjomas-Uber 2024 di Chengdu, China, Kamis (25/4/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

Tim bulu tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia menggelar latihan perdana di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium.


Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

2 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam sesi jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia resmi menunjuk Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu sebagai kapten.


Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

Ricky Soebagdja mengatakan optimistis skuad putra bulu tangkis Indonesia bisa kembali membawa pulang Piala Thomas tahun ini.


Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

3 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) memberikan keterangan pers setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Fajar/Rian berhasil mempertahankan gelar All England kategori ganda putra yang pertama kali diperoleh tahun lalu. ANTARA/Muhammad Iqbal
Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu ditunjuk berdasarkan hasil voting seluruh atlet yang tergabung di dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

6 hari lalu

Jonatan Christie. Dok TIm Humas PBSI
Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Jonatan Christie melesat ke posisi tiga besar dalam peringkat bulu tangkis dunia (BWF) yang dirilis Sabtu, 20 April 2024


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

8 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

9 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

12 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

12 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

12 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.