TEMPO.CO , Jakarta:Erupsi Gunung Kelud berdampak pada penyelenggaraan kompetisi bola basket nasional, Speedy NBL, Seri Solo. Penyelenggara NBL Indonesia, PT Deteksi Basket Lintas, memutuskan mengakhiri Seri Solo pada hari ini, Jumat, 14 Februari 2014.
Public & Media Relations Manager DBL Indonesia, Roky Maghbal, mengatakan karena kondisi tidak memungkinkan, maka sisa seri Solo tidak dilanjutkan. “Sisa laga pada Sabtu dan Minggu, 15 dan 16 Februari 2014 kami tiadakan,” katanya kepada wartawan, Jumat, 14 Februari 2014 malam. Sementara pada Jumat, seluruh laga sudah ditunda.
Keputusan tersebut diambil setelah melakukan koordinasi dengan asesor, pakar medis, dan mempertimbangkan masukan dan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Jawa Tengah serta Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi Yogyakarta. Koordinasi digelar pada Jumat sore.
Menurut informasi dan prediksi, hujan abu diperkirakan masih mengguyur Surakarta pada Sabtu dan Minggu. Peluang hujan abu untuk mereda atau bahkan berhenti, diperkirakan sangat kecil. “Sehingga dengan sangat terpaksa kami tidak melanjutkan seri III di Solo,” katanya.
Hujan abu mengakibatkan lapangan di Sritex Arena tertutup debu. Meski sudah dibersihkan, setengah jam kemudian kembali berlapis debu. “Kondisi lapangan menyulitkan untuk penyelenggaraan pertandingan,” ucapnya.
Dokter Enny Listiawati dari klub Satya Wacana Metro LBC Bandung, juga merekomendasikan agar tidak menggelar pertandingan karena dapat mengakibatkan gangguan pernapasan para pemain dan penonton.
Dia mengatakan sudah menyampaikan ihwal penghentian seri Solo kepada seluruh klub peserta NBL dan WNBL. “Karena kondisi force majeur, semua tim bisa memahaminya,” katanya.
Menurut jadwal, pada Sabtu masih ada dua pertandingan untuk WNBL dan empat partai untuk NBL. Sedangkan pada hari penutup, Minggu, ada 2 pertandingan WNBL dan tiga pertandingan untuk NBL. Semua pertandingan tersebut akan ditunda ke seri berikutnya.
Dengan penghentian seri Solo pada Jumat ini, maka sejak dibuka pada 8 Februari lalu, seri Solo baru menyelesaikan enam dari total 9 hari pertandingan untuk NBL. Sebanyak 10 laga harus ditunda ke seri berikutnya. Sedangkan WNBL menyisakan lima laga tertunda karena baru menyelesaikan dua dari lima hari yang dijadwalkan.
Semua laga yang batal digelar pada Seri Solo ini, akan disusulkan pada seri-seri selanjutnya. Setelah seri Solo, NBL dan WNBL Indonesia akan berlanjut ke Bandung (8-16 Maret), Jakarta (19-27 April), dan Surabaya (10-18 Mei). “Kami sedang menyusun revisi jadwal. Secepatnya akan kami umumkan,” katanya.
UKKY PRIMARTANTYO
Berita Lain
Pasok Timnas U-19, SSB Semarang Dapat Penghargaan
Daftar Pemain AC Milan Melawan Bologna
Hujan Abu, Persik Libur Latihan
Chicago Bulls Bungkam Brooklyn Nets
Li Na Terdepak di Babak Ketiga Qatar Terbuka