TEMPO.CO, Manchester - Rencana Komisioner NBA, David Stern, untuk membatasi usia para pebasket yang tampil di olimpiade mendapat protes dari sejumlah pemain tim nasional. Salah satunya dari bintang LA Lakers, Kobe Bryant.
Menurut Bryant, usulan yang diajukan oleh Stern adalah ide yang tidak dapat diterima akal sehat. "Itu ide yang bodoh," kata pebasket yang berposisi shooting guard ini jelang laga uji coba kontra Inggris di Manchester, Kamis mendatang, 19 Juli 2012. "Ini seharusnya menjadi pilihan pemain."
Keinginan Stern untuk membatasi umur pebasket karena terinspirasi dari skuad sepak bola yang berlaga di olimpiade. Dari 23 pemain, 18 pesepakbola yang berpartisipasi di turnamen tersebut berumur di bawah 23 tahun, sedangkan tiga pemain lainnya di atas usia 23 tahun.
Pembatasan usia, kata Bryant, bakal berimbas negatif terhadap kualitas olimpiade. "Olimpiade adalah pentas para atlet terbaik di dunia. Itulah gunanya olimpiade, mengadu atlet terbaik," tuturnya. "Dari kacamata bola basket, pembatasan usia akan menurunkan mutu olimpiade."
Senada dengan Bryant, Chris Paul juga tidak setuju dengan gagasan Stern. Forward Amerika Serikat ini menilai partisipasi pebasket di pentas olimpiade dapat menambah kepercayaan diri para pemain. "Ketika kembali memperkuat timnas, mereka menjalani musim NBA yang baru dengan keyakinan tinggi," ujarnya.
ESPN | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Pemain Muda Indonesia Ini Dipuji Mirip Xavi
Rolando Siap Gantikan Thiago Silva di Milan
Demi Fans Muslim, Madrid dan Barca Revisi Logo
Torres Mengaku Fans Berat Nirvana
Barcelona Gaet Bocah 9 Tahun dari Irlandia
Suarez: Saya Korban Konspirasi Manchester United
Ibrahimovic Resmi Gabung ke PSG
Manchester United Tanpa Evans di Awal Musim
Carrick Santai Jalani Tur Pramusim MU
Berbatov Cocok Pakai Seragam Milan
Berita terkait
Profil Peraih Emas Cabor Renang Siman Sudartawa, Kecewa Saat Kirab Atlet SEA Games 2023
22 Mei 2023
Siman Sudartawa peraih medali emas cabang renang di SEA Games, ungkapkan kekecewaan saat kirab lalu. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaBamsoet Bangga Citra Ditetapkan Raih Perak Olimpiade London 2012
19 September 2022
Peraih emas dan perunggu di kelas putri 53 kg terbukti doping. Citra yang di posisi empat akhirnya naik ke peringkat dua.
Baca SelengkapnyaCitra Febrianti Terima Pengalungan Medali Perak Olimpiade 2012, Bonus Sudah Didapat pada 2020
18 September 2022
Mantan lifter Indonesia Citra Febrianti tak kuasa menahan tangis bahagia setelah resmi mendapat realokasi medali perak Olimpiade 2012 London.
Baca SelengkapnyaLawan Terbukti Doping, Lifter Citra Terima Medali Perak Olimpiade London 2012
17 September 2022
Mantan atlet angkat besi Citra Febrianti akan menerima medali perak Olimpiade London 2012 setelah dua lawannya terbukti memakai doping.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.
13 Agustus 2021
Eko Yuli Irawan satu-satunya atlet Indonesia peraih medali di tiga ajang Olimpiade berbeda. Eko sempat tak disetujui orang tuanya menjadi atlet.
Baca SelengkapnyaGreysia / Apriyani Raih Emas, Erick Thohir: Hari Ini Semua Lelah Terbayarkan
2 Agustus 2021
Keberhasilan Greysia / Apriyani tersebut menunjukkan hasil perjuangan tak kenal lelah dalam upaya meraih medali di Olimpiade.
Baca SelengkapnyaAngkat Besi: Citra Febrianti Akhirnya Terima Bonus Medali Perak Olimpiade 2012
21 Desember 2020
Mantan atlet nasional Citra Febrianti akhirnya menerima bonus dari pemerintah setelah IOC dia berhak atas medali perak Olimpiade 2012,
Baca SelengkapnyaInggris Bantah Beri Atlet Minuman Energi Biar Menang di Olimpiade
13 Juli 2020
Badan Olahraga Inggris, UK Sport, membantah tudingan telah memberi atlet minuman energi untuk meningkatkan performa di Olimpiade London 2012.
Baca SelengkapnyaDoping, Peraih 4 Emas Renang Asian Games Jakarta Dihukum 8 Tahun
28 Februari 2020
Juara Olimpiade, Sun Yang, dilarang tampil selama delapan tahun karena gagal pada tes doping
Baca SelengkapnyaTerbukti Doping, Medali Juara Gulat Olimpiade London 2012 Dicabut
24 Juli 2019
Medali emas juara gulat Olimpiade London 2012, Artur Taymazov dicabut karena terbukti melakukan doping pada saat itu.
Baca Selengkapnya