TEMPO.CO, Dubai - Unggulan pertama Novak Djokovic dan juara bertahan Roger Federer melaju ke perempat final turnamen Dubai Duty-Free Terbuka 2013. Keduanya menghabisi lawan dalam dua set sekaligus, di babak kedua.

Djokovic memperpanjang daftar kemenangannya menjadi 15 kali dengan skor 6-1, 7-6 (7-4) atas petenis Spanyol, Roberto Bautista-Agut. "Saya bermain bagus selama satu jam, tetapi kemudian saya tidak konsisten di setiap poinnya," kata pria Serbia ini.

Petenis berusia 25 tahun itu akan bertanding melawan unggulan ketujuh Andreas Seppi (Italia), yang telah mengalahkan Lukas Rosol 6-4, 7-6 (4).

Sedangkan Federer terlihat lebih percaya diri dibandingkan dengan babak pertama lalu. Ia mengalahkan Marcel Granollers (Spanyol) 6-3, 6-4.

"Saya melakukan permainan yang agresif, seperti yang sudah saya lakukan dalam seluruh hidup saya," kata Federer. Di babak pembuka, ia sempat gagal di set pertama oleh Malek Jaziri, petenis yang mendapatkan wild card di turnamen ini.

Ia mengatakan permainannya kali ini lebih tajam dan memiliki rencana yang jelas. "Saya tahu apa yang saya bisa dan tidak bisa lakukan," ia berujar.

Peraih 17 gelar Grand Slam itu akan menghadapi Nikolay Davydenko dari Rusia di perempat final. Davydenko berhasil mengalahkan Victor Hanescu (Romania), 6-4, 7-6 (2).

Berdasarkan catatan, pertemuan Federer dan Davydenko 18-2. Federer tidak pernah dikalahkan petenis Rusia itu sejak turnamen di Qatar pada 2010 lalu. Namun, petenis Swiss itu mengatakan harus siap bertanding melawan petenis yang pernah menduduki peringkat tiga dunia itu sebelum Davydenko mengalami serentetan cedera serius.

"Saya tidak pernah menganggap enteng Nikolay. Ia telah melakukan banyak hal di tenis. Saya tahu, dia adalah pemain yang tahu kapan harus menampilkan permainan terbaiknya," kata Federer. Adapun Davydenko sudah menyingkirkan petenis peringkat 9 dunia, Janko Tipsarevic (Serbia).

AP|REUTERS|MARTHA WARTA S

Berita lain:
Barcelona Kalah, Messi Jatuh Sakit
Menpora Anggap Pertemuan Exco PSSI Sah
Benitez Tinggalkan Chelsea Akhir Musim
Beckham Bahagia Jadi Pemain Inti PSG
Ancelotti Sanjung Beckham Setinggi Langit