TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) punya cara sendiri untuk menyemangati atlet menjelang Piala Sudirman yang akan berlangsung 19-26 Mei mendatang di Kuala Lumpur, Malaysia. "Setiap pekan kami akan mengadakan acara pemberian wejangan dan motivasi," kata Gita di Jakarta, Senin, 1 April 2013.
Pemberian wejangan ini, kata Gita, akan dimulai oleh dirinya sendiri sebagai ketua umum PB PBSI. "Saya juga akan mendatangkan kawan-kawan dari segala profesi dan bidang untuk setiap minggu berikan wejangan kepada kawan-kawan yang akan berangkat ke Piala Sudirman," kata Gita.
Selain memberi wejangan untuk meningkatkan motivasi, Gita juga akan meningkatkan kedisiplinan di pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta. "Kami sudah mempedomankan agar pemain-pemain ini disiplin dan tidak keluar kota, kecuali beberapa pemain yang harus mengikuti Grand Prix di Australia dan India," ujarnya.
"Latihan atlet akan sangat intensif," kata dia. Selain itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI Rexy Mainaky, yang didapuk sebagai manajer tim Piala Sudirman, dipastikan Gita akan kembali dari Filipina secara permanen pekan ini. "Dia akan kita kurung di cipayung juga untuk mengawal kawan-kawan."
PB PBSI telah menetapkan 28 nama tim bayangan Piala Sudirman. Beberapa nama di antaranya merupakan pemain-pemain yang saat ini sedang bersinar, di antaranya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Sonny Dwi Kuncoro, Lindaweni dan Fanetri. Pengurus mengatakan, tim inti akan ditetapkan saat batas akhir pendaftaran ke Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), yaitu 6 Mei 2013.
PB PBSI menargetkan memperoleh gelar juara dalam Piala Sudirman ini. "Insya Allah dengan doa dan ikhtiar, kita akan maksimal di sana," kata Gita. Dalam babak penyisihan, Indonesia berada di Grup A bersama Cina dan India. Untuk bisa lolos ke perempat final, Indonesia minimal harus menjadi juara kedua grup. Perjuangan ini tergolong berat lantaran Cina merupakan negara kuat yang telah delapan kali menjuarai Piala Sudirman.
Piala Sudirman merupakan kejuaraan bulu tangkis dunia beregu. Indonesia baru satu kali menjuarai turnamen ini, yaitu pada 1989.
