Setelah Ngobrol, Murray Tinggalkan Lendl

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Sabtu, 22 Maret 2014 05:45 WIB

Andy Murray. AP/Hugo Avila, JAM MEDIA

TEMPO.CO , London: Petenis Inggris, Andy Murray, akan berjuang mempertahankan gelar juara turnamen Sony Open di Miami, akhir pekan ini, 22 Maret 2014, tanpa didampingi Ivan Lendl. Ia dan pelatihnya itu memutuskan berpisah sejak pekan ini.

Menurut Murray, perpisahan ini merupakan hasil kesepakatan bersama setelah makan dan mengobrol di sebuah restoran selama sejam pada Sabtu lalu. "Kami sepakat, hal terbaik adalah terus melangkah," kata petenis 26 tahun itu.

Perpisahan tersebut terjadi setelah Murray kalah pada babak keempat dalam kejuaraan Masters BNP Paribas Open di Indian Wells, Amerika Serikat. Perpisahan itu pun cukup mengejutkan, mengingat di bawah arahan Lendl, legenda tenis asal Republik Cek, Murray justru mampu meraih prestasi terbaiknya.

Bersama Lendl, Murray berhasil mengubur status "spesialis nyaris juara'' di kejuaraan Grand Slam dengan keberhasilan merebut dua gelar turnamen bergengsi itu, yakni Amerika Serikat Terbuka 2012 dan Wimbledon 2013. Murray pun menjadi orang Inggris pertama yang memenangi Wimbledon dalam 77 tahun. Dalam arahan pelatih ini, Murray juga berhasil merebut medali emas Olimpiade London 2012.

Lendl menyebut perpisahan itu karena alasan pribadi. ”Bekerja dengan Andy selama dua tahun adalah pengalaman yang fantastis buat saya," kata Lendl.

"Dia pemain kelas satu. Setelah membantunya mencapai tujuan memenangi turnamen besar, saya rasa inilah saatnya bagi saya untuk berkonsentrasi pada proyek saya sendiri, bergerak maju, termasuk bermain lebih banyak lagi di event-event di seluruh dunia --sesuatu yang saya nikmati."

Lendl baru-baru ini bermain dalam pertandingan ekshibisi di Kansas City, Oklahoma City, Nashville, Charlotte, dan London. Dia juga memberikan klinik di Pulau Canary serta membuka lapangan baru di Bluffton, South Carolina. Lapangan itu adalah bagian dari Ivan Lendl Junior Tennis Academy.

Kendati berpisah, pria 54 tahun itu pun mengatakan dirinya akan selalu berada di sisi Murray. "Saya tidak mengharapkan hal lain selain kesuksesan besar sebagaimana dia melangkah ke fase baru dalam kariernya," ujar Lendl.

Sebelum memenangi AS Terbuka 2012, Murray memiliki catatan empat kali kalah dalam final-final Grand Slam. Catatan ini mirip dengan Lendl, yang kalah dalam empat pertandingan perebutan gelar pertamanya. Tapi, ia kemudian memenangi delapan gelar Grand Slam selama 17 tahun berkarier, dan duduk di peringkat pertama dunia selama 270 pekan.

Lendl pertama kali terlibat dengan Murray pada Desember 2011. Sekalipun tidak punya banyak pengalaman melatih, Lendl segera klop dengan anak didiknya. Terbukti dengan lolosnya Murray ke final Wimbledon. Sayang, dia dikalahkan Roger Federer dalam empat set.

Terobosan Murray terjadi sebulan kemudian saat ia melakukan pembalasan dengan menaklukkan Federer di final Olimpiade. Dia kemudian mengalahkan Djokovic pada final di Flushing Meadows (AS Terbuka) untuk meraih gelar Grand Slam pertamanya.

Murray menyatakan sangat berterima kasih kepada Lendl. "Saya selamanya bersyukur kepada Ivan atas seluruh kerja kerasnya selama dua tahun belakangan--dua tahun paling sukses selama karier saya," kata dia.

"Sebagai sebuah tim, kami telah belajar banyak dan tentu ini akan memberi keuntungan di masa depan. Saya akan mengambil waktu dengan tim saya untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya dan bagaimana kami melangkah maju dari titik ini," Murray melanjutkan.

Dalam turnamen Sony Open, Murray mendapat bye pada babak pertama dan akan menghadapi petenis asal Australia, Matthew Ebden, di babak kedua.

AP | TENNIS WORLD | GADI MAKITAN



Berita Terpopuler



Alasan Setneg Tak Setuju Pertanyaan Kick Andy
Kick Andy Pontang-panting Penuhi Order Istana
Kisah SBY Batal Tampil di Kick Andy Show



Advertising
Advertising

Berita terkait

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

26 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

27 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

28 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

31 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

51 hari lalu

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

Aldila Sutjiadi bersama pasangannya Miyu Kato akan turun di nomor ganda putri Indian Wells Paribas Open 2024 dan didampingi pelatih Carlos Alberto Drada.

Baca Selengkapnya

Kunci Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Berhasil Menang Comeback di Babak Pertama Qatar Open 2024

12 Februari 2024

Kunci Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Berhasil Menang Comeback di Babak Pertama Qatar Open 2024

Aldila Sutjiadi merasa permainannya dengan Miyu Kato semakin kompak dan solid usai lolos ke 16 besar Qatar Open 2024.

Baca Selengkapnya

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.

Baca Selengkapnya

Cerita Aldila Sutjiadi soal Awal Pertemuan dengan Miyu Kato Hingga Raih Gelar Thailand Open 2024

5 Februari 2024

Cerita Aldila Sutjiadi soal Awal Pertemuan dengan Miyu Kato Hingga Raih Gelar Thailand Open 2024

Aldila Sutjiadi mengungkapkan cara dia membangun chemistry dengan Miyu Kato dalam keterbatasan jarak dan waktu. Mereka telah mengoleksi tiga gelar.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melangkah ke Semifinal Usai Kalahkan Marta Kostyuk

23 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melangkah ke Semifinal Usai Kalahkan Marta Kostyuk

Juara US Open Coco Gauff mengatasi perlawanan kuat dari petenis non-unggulan Marta Kostyuk pada babak perempat final Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Carlos Alcaraz dan Alexander Zverev Susah Payah Lolos ke Putaran Ketiga

18 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Carlos Alcaraz dan Alexander Zverev Susah Payah Lolos ke Putaran Ketiga

Alexander Zverev susah payah mengalahkan petenis kualifikasi asal Slovakia Lukas Klein di Australian Open 2024. Carlos Alcaraz juga demikian.

Baca Selengkapnya