Miguel Cotto melepaskan pukulan ke petinju Antonio Margarito di New York. AP /Frank Franklin II
TEMPO.CO, New York - Petinju Puerto Riko, Miguel Cotto, merebut sabuk juara dunia tinju kelas menengah World Boxing Council (WBC) atau Dewan Tinju Dunia dengan menghentikan perlawanan sang juara bertahan dari Argentina, Sergio Martinez, pada ronde kesepuluh. Pada pertarungan di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, Sabtu malam, 7 Juni 2014, atau Ahad siang WIB, 8 Juni 2014, Cotto tiga kali memukul jatuh Martinez pada ronde pertama.
Sejak itu Miguel Cotto mendominasi pertandingan dan kembali memukul jatuh Martinez pada ronde kesembilan. Martinez mampu bangkit kembali. Namun pelatihnya, Pablo Sarmiento, tak membiarkannya melanjutkan pertarungan.
Wasit Michael Griffin menghentikan pertarungan enam detik menjelang ronde kesepuluh. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung 12 ronde. Sebanyak 21 ribu lebih penonton yang sebagian pendukung Cotto menyambut kemenangannya dengan sukacita. Kebetulan saat itu sedang ada parade peringatan tahunan Hari Puerto Riko di New York, sehingga sebagian besar orang larut dalam kegembiraan.
Kemenangan ini mengukuhkan Miguel Cotto sebagai petinju pertama Puerto Riko yang menjadi juara dunia pada empat kelas berbeda. Miguel Cotto, 33 tahun, kini membukukan rekor 39 kali menang (32 KO) dan 4 kali kalah. (Baca juga: Bekuk Cotto, Mayweather Sabet Gelar Juara WBA)
Kekalahan ini merupakan yang ketiga diderita Martinez. Petinju 39 tahun ini total telah 51 kali menang (28 KO), 3 kali kalah, dan 2 kali seri.
