TEMPO.CO, Jakarta - Tim bridge Indonesia, melalui Pertamina EP yang diperkuat Taufik Asbi, Robert Parasian, Franky Karwur, Julius Geroge, dan Beni Ibradi, berhasil merebut gelar juara dalam turnamen Gold Coast Congress di Broadbeach, Gold Coast, Queensland, Australia, yang berlangsung 21-28 Februari 2015.

"Kami berangkat memang dengan target juara. Tentu kami senang dan bangga karena selama ini belum ada tim dari Indonesia yang menjuarai turnamen terbesar di Australia ini. Pesertanya sendiri lebih dari 1.000 orang dari 5 kategori," kata Taufik Asbi dalam siaran pers, Senin, 2 Maret 2015.

Di nomor open team, tim Pertamina EP mengungguli tim kombinasi empat negara, yaitu Australia, Selandia Baru, Irlandia, dan Inggris. Adapun posisi ketiga ditempati tim asal Cina yang diperkuat mantan juara dunia. Selain merebut gelar nomor open team, Pertamina EP berhasil menempati posisi kedua untuk nomor pasangan terbuka melalui duet Taufik dan Robert. Keduanya hanya kalah bersaing dengan Magnus Moren dan Neville Francis (Selandia Baru) dan unggul atas Edward Levi-Marshall Lewis (Australia).

Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB Gabsi), Eka Wahyu Kasih, mengapresiasi komitmen Pertamina EP dalam membina cabang olahraga bridge. "Klub bridge Pertamina EP sudah banyak mencetak prestasi di ajang internasional. Semoga hasil juara di Gold Coast Australia semakin memotivasi Pertamina EP untuk terus meraih prestasi terbaik di ajang internasional berikutnya," kata dia.

Sebelumnya, para pemain tim Pertamina EP juga unggul dalam kejuaraan bridge ASEAN ke-36 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 26-30 November 2014. Ketika itu, tim Merah Putih berhasil menjadi juara umum dari seluruh tiga kategori yang diikuti, yakni beregu campuran, beregu putri, dan beregu putra.

ANGGA SUKMAWIJAYA