Pakistan Tantang Indonesia di Semifinal Piala Davis Grup II

Reporter

Kamis, 25 Juni 2015 12:49 WIB

Tim Piala Davis Indonesia, Aditya Harry Sasongko (kedua kiri), David Agung Susanto (ketiga kiri), Sunu Wahyu Trijati (keempat kiri), Christopher B. Rungkat (ketiga kanan) dan Pelatih Roy Therik (kiri) mengikuti upacara pembukaan pertandingan babak pertama kualifikasi Piala Davis melawan Iran di lapangan utama Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring, Palembang, 6 Maret 2015. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Tim tenis Indonesia akan menantang tim Pakistan dalam putaran semifinal turnamen Piala Davis Grup II Asia/Oceania di Stadion Tenis Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, 14-16 Juli.

"Kekuatan kami cukup berimbang dengan tim Pakistan. Mereka kuat karena ada Aisam Qureshi yang akan bermain pada partai tunggal dan ganda. Tim Pakistan terkenal kuat pada lapangan rumput," kata pelatih tim tenis Indonesia Roy Therik ketika dihubungi Antara di Jakarta, Rabu.

Para atlet tenis putra Indonesia, lanjut Roy, akan mulai berkumpul kembali pada 1 Juli dan diikuti latihan bersama pada 2 Juli.

"Para atlet sekarang masih latihan di klub mereka masing-masing kecuali Christopher Rungkat yang langsung mengikuti turnamen Thailand Futures selepas SEA Games 2015 kemarin," kata Roy.

Roy mengaku tim tenis Indonesia mempunyai keuntungan sebagai tuan rumah meskipun harus bermain pada akhir bulan Ramadan dan mendekati Idul Fitri.

"Kekuatan mereka tidak merata dan hanya mengandalkan Qureshi. Belajar dari pertandngan mereka melawan Kuwait, Qureshi akan turun pada partai tunggal dan partai ganda hari pertama. Kemudian, dia akan kelelahan pada hari ketiga sehingga tidak bermain pada partai tunggal berikutnya," katanya.

Tim Indonesia mempunyai peluang besar untuk lolos pada putaran final Piala Davis Grup II Asia/Oceania jika dapat merebut poin dari pertandingan hari pertama baik dari partai tunggal ataupun partai ganda.

"Tentu kepercayaan diri kami semakin tinggi setelah mengalahkan Iran 5-0. Tapi, kemenangan Pakistan 3-2 atas Kuwait juga karena ada terdapat Mohammad Ghareeb di tim Kuwait yang merupakan pemain tangguh," kata Roy.

Putaran semifinal turnamen Piala Davis Grup II Asia/Oceania 2015 semula dijadwalkan pada 17-19 Juli. Tapi, jadwal penyelenggaraan berubah pada 14-16 Juli menyusul Hari Raya Idul Fitri yang diperkirakan pada 17 Juli.

"Justru tanggal 14-16 Juli itu sudah menjadi solusi terakhir. Saya sudah menyusun periodisasi turnamen untuk 2015. Ketika saya cek jadwal semifinal Piala Davis 17-19 juli, saya langsung lapor Ketua Umum PP Pelti untuk meminta penyelenggaraannya mundur," katanya.

Roy menambahkan tim Indonesia semula mengajukan penundaan penyelenggaraan putaran semifinal Piala Davis pada pertengahan Agustus atau akhir Juli, tapi Federasi Tenis Internasional (ITF) tidak menyetujui.

"Kami juga sudah minta penyelenggaraan mundur dua minggu dari jadwal yang telah ditetapkan ITF. Tapi mereka tidak setuju. Alasannya, Pakistan sebgai negara Islam bersedia bermain pada hari Idul Fitri itu," katanya.

Indonesia melaju ke babak semifinal Piala Davis Grup II zona Asia/Oseania setelah menaklukkan Iran 5-0 di Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring, Palembang, pada 6-8 Maret.

Sementara, tim Pakistan yang dimotori Aisham Qureshi berhasil mengalahkan Kuwait, 3-2 di Kolombo, Sri Lanka.

ANTARA

Berita terkait

Sempat Terkendala Masalah Dana, Tim Tenis U-16 Putri Indonesia Akhirnya Berangkat ke Kazakhstan

28 April 2023

Sempat Terkendala Masalah Dana, Tim Tenis U-16 Putri Indonesia Akhirnya Berangkat ke Kazakhstan

Kabid Binpres PP Pelti Suharyadi mengungkapkan turnamen di Kazakhstan ini penting untuk melihat perkembangan kemampuan atlet tenis junior Indonesia.

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Gelar Turnamen Tenis

15 Agustus 2022

BPJS Kesehatan Gelar Turnamen Tenis

Turnamen tenis bertujuan untuk mempererat hubungan dengan para mitra, sekaligus mengajak semua orang gemar berolah raga.

Baca Selengkapnya

Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

13 Desember 2021

Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

Gwen Emily Kurniawan, cucu legenda bulu tangkis Rudy Hartono, mulai mengenal tenis sejak usia 4 tahun.

Baca Selengkapnya

Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

17 Maret 2021

Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

Saat ini Rafael Nadal tengah menjalani pemulihan dari cedera punggung yang dideritanya beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya

Indian Wells: Del Potro Hentikan Federer, Osaka Raih Gelar

19 Maret 2018

Indian Wells: Del Potro Hentikan Federer, Osaka Raih Gelar

Petenis putra Argentina, Juan Martin del Potro, berhasil menghentikan rekor kemenangan Roger Federer tahun ini.

Baca Selengkapnya

Australia Open: Pulih dari Cedera, Raonic Tersingkir di Babak I

16 Januari 2018

Australia Open: Pulih dari Cedera, Raonic Tersingkir di Babak I

Petenis Kanada, Milos Raonic, yang mengawali kiprahnya lagi setelah dibekap cedera sepanjang 2017 harus gagal di babak I Australia Open 2018.

Baca Selengkapnya

Christo/Justin Bertemu Ganda Jepang di Semifinal Tenis TEZ Open

23 November 2017

Christo/Justin Bertemu Ganda Jepang di Semifinal Tenis TEZ Open

Ganda putra Christopher Rungkat/Justin Barki menembus semifinal turnamen tenis Men's Future TEZ Tennis Open 2017 dan bertemu dengan ganda Jepang.

Baca Selengkapnya

Christopher Rungkat Mundur dari Tunggal Putra Tenis TEZ Open 2017

22 November 2017

Christopher Rungkat Mundur dari Tunggal Putra Tenis TEZ Open 2017

Petenis Christopher Rungkat, mundur dari tunggal putra turnamen tenis Men's Future TEZ Open 2017 yang sedang di gelar di Hotel Sultan, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Djokovic Ubah Tradisi Sebelum Tampil di Wimbledon

22 Juni 2017

Djokovic Ubah Tradisi Sebelum Tampil di Wimbledon

Novak Djokovic untuk pertama kalinya mengikuti turnamen
pemanasan sebelum Wimbledon, di Aegon International di
Eastbourne.

Baca Selengkapnya

Federer Taklukan Yuichi Sugita di Putaran Pertama Helle Terbuka

21 Juni 2017

Federer Taklukan Yuichi Sugita di Putaran Pertama Helle Terbuka

Roger Federer melanjutkan kebangkitannya pada putaran pertama
Halle Terbuka

Baca Selengkapnya