PBSI Bagi Bonus Rp 500 Juta kepada Peraih Emas Kejuaraan Dunia

Reporter

Jumat, 9 Oktober 2015 15:29 WIB

Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melakukan penghormatan saat mendengarkan lagu Indonesia Raya dalam Kejuaraan Dunia Total BWF World Championship 2015 di Jakarta, 16 Agustus 2015. Hendra-Ahsan menjadi Juara Dunia usai kalahkan pasangan ganda China, Liu Xiaolong dan Qiu Zihan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada Jumat, 9 Oktober 2015, memberikan bonus uang tunai kepada atlet-atlet peraih medali di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis (BWF World Championships) 2015 yang digelar Agustus lalu di Istora Senayan, Jakarta.

Pemain ganda putra peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, mendapatkan bonus uang tunai Rp 500 juta.

PBSI juga memberikan bonus masing-masing Rp 50 juta kepada pasangan peraih medali perunggu, yakni pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad- Liliyana Natsir dan ganda putri Greysia Polii-Nitya Krishinda Maheswari.

Sedangkan pemain tunggal putri peraih medali perunggu, Linda Wenifanetri, mendapatkan bonus Rp 50 juta.

"Bonus dari pengurus ini sebagai apresiasi khusus. Kami berharap dapat memberikan motivasi tambahan kepada atlet," kata Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto ketika memberikan bonus kepada para atlet bulu tangkis di Pelatnas Cipayung, Jakarta.

Para pemain bersyukur prestasi yang diraih mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak, termasuk PBSI. "Semoga kedepannya kami bisa lebih semangat supaya bisa lolos mengikuti Olimpiade," ucap Hendra.

Achmad Budiharto menjelaskan, PBSI sudah memiliki standar bonus untuk atlet yang mendapat gelar juara.

Dalam hal ini, PBSI memberikan bonus kepada atlet yang menjadi juara dalam lima turnamen, yakni Piala Sudirman, Piala Thomas & Uber, Kejuaraan Dunia, All England Super Series, dan Olimpiade.

"Piala Sudirman menjadi prioritas, karena ini pakai nama orang Indonesia. Namun kita baru juara satu kali ketika kejuaraan tersebut pertama kali digelar," tutur Achmad.

ANTARA








Berita terkait

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

4 jam lalu

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Simak daftar juaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

5 jam lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

8 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

11 jam lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

11 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

12 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

13 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

13 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

14 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

15 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya