Asian Games 2018: OCA Tak Mau Tambah Nomor Lomba, tapi...

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Nurdin Saleh

Senin, 16 Oktober 2017 07:44 WIB

Presiden OCA Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah bersama Ketua Pengarah Asian Games 2018, Jusuf Kalla, dan Menteri Koordinator Pengembangan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani saat menandatangani adendum Host City Contract, di INASGOC Headquarters, Senayan, Ahad, 15 Oktober 2017. Tempo/Egi Adyatama
TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Asia (OCA) memastikan cabang olahraga di Asian Games 2018 Jakarta Palembang akan berjumlah 40. Jumlah nomor pertandingan pun tidak berubah yakni, 462. Namun OCA memastikan beberapa nomor pertandingan masih dapat berubah.
"Ini yang sedang kemungkinan nomor event-nya tidak nambah, tapi nomor event di beberapa di olahraganya berganti," kata Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 Jakarta Palembang (INASGOC) Erick Thohir, saat penandatanganan adendun Host City Contract (HCC) bersama OCA di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Ahad, 15 Oktober 2017.
Sebelumnya, Indonesia memang kerkali-kali bernegosiasi dengan OCA terkait penambahan nomor pertandingan. Indonesia masih menginginkan adanya nomor pertandingan andalan Indonesia, untuk mendongkrak perolehan medali nanti.
Menurut Erick, Presiden OCA Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah mengerti hal tersebut. Dalam pertemuan itu, Sheikh Ahmad mengatakan nomor pertandingan yang telah disepakati saat ini, masih bisa ditukar jika dinilai tak populer.
"Tadi saya dengar Sheikh bilang, even-even yang tak populer di Indonesia ngapain dipertahankan," kata Erick.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menanggapi positif keputusan ini. Ia menilai hal ini bisa menjadi peluang Indonesia untuk melihat secara lebih detail terkait peluang nomor pertandingan yang bisa dimainkan.
Ia pun akan segera membahas dengan INASGOC dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) terkait hal ini. Jika sudah diputuskan, nomor pertandingan akan diajukan kembali ke OCA. Para Ketua tiap cabang olahraga pun akan segera dipanggil untuk ikut membahas hal ini.
"Peluang ini tak boleh disia-siakan. Nomor-nomor event yang tidak begitu dikenal, masih mungkin untuk dibicarakan lebih lanjut. Bukan ditambah, tapi dilakukan negosiasi ulang," kata Imam.
Imam pun menargetkan pembahasan nomor pertandingan Asian Games 2018 itu akan segera dirampungkan. Ia tak ingin keputusan penentuan nomor pertandingan justru membuat persiapan atlet terhambat.

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

1 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

4 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

4 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

5 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

5 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

5 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

5 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

6 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

6 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

7 hari lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya