Profil Atlet Renang: Vanessa Evato Kaget Jadi yang Terbaik
Reporter
Egi Adyatama
Editor
Nurdin Saleh
Kamis, 21 Desember 2017 11:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Anandia Treciel Vanessae Evato tak menyangka bisa menyabet gelar atlet renang terbaik putri di ajang test event road to Asian Games 2018 bertajuk CIMB Niaga Indonesia Open Aquatic Championship 2017, yang berakhir pada 15 Desember 2017. Atlet berusia 20 tahun itu meraih empat emas, satu perunggu, dan memecahkan tiga rekor Kompetisi Renang Antar Perkumpulan Seluruh Indonesia (KRAPSI).
"Saya jujur kemarin gak memikirkan jadi perenang terbaik, cuma inginnya memperbaiki rekor (catatan waktu) pribadi saja. Eh ternyata jadi perenang terbaik lagi setelah tahun lalu di KRAPSI Surabaya," kata Vanessa, panggilan akrabnya, kepada Tempo, Rabu, 20 Desember 2017.
Vanessa mengatakan kecintaannya pada dunia renang sudah dimulai sejak belia. Kolam renang di dekat rumahnya di Pekanbaru, Riau, menjadi awal ketertarikan dia pada olahraga ini. Saat itu, ia kagum melihat anak muda yang kerap menyelam di kedalaman kolam.
Vanessa saat itu takut melihat mereka menyelam begitu dalam dan mampu berenang begitu jauh. "Saya kemudian coba ikut dan ternyata memang senang. Papa saya kemudian memasukkan saya ke klub (untuk berlatih)," kata dia.
Klub Belibis Pekanbaru menjadi klub pertama Vanessa hingga saat ini. Karier Vanessa mulai menanjak saat ia meraih medali Perunggu pada Kejurnas di Surabaya 2011 silam. Ia tampil di nomor 100 meter gaya dada.
Pada 2013, Diaspora Riau mendatangkan pelatih renang asal Prancis, David Armandoni. Vanessa berkesempatan dilatih langsung dan mendapat banyak masukan. Ia mengakui sejak saat itu mendapat banyak kemajuan. Ia pun mulai melakukan spesialisasi di nomor gaya dada.
"Saya sekarang berada di peringkat satu di beberapa nomor dan pegang beberapa rekor nasional, itu juga karena pelatih saya," kata mahasiswi Universitas Lancang Kuning itu.
Vanessa mengatakan, sebagai pelatih Armandoni menggenjot seluruh aspek dari sejak awal. Mulai dari fisik, teknik, power, hingga mental. Karena itu, ia pun berharap agar pelatih itu tetap dipertahankan.
Pada Kejurnas 2014 di Jakarta, Vanessa meraih emas nasional pertamanya lewat nomor andalan 100 meter gaya dada. Sejak saat itu, namanya diperhitungkan sebagai salah satu perenang potensial Indonesia.
Nama Vanessa pun masuk ke pelatnas dan dibawa di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur Malaysia. Ia turun di tiga nomor individu, yakni nomor 50, 100, dan 200 meter gaya dada. Ia juga ikut di nomor estafet 4x100 meter gaya ganti. Ia berhasil menyumbang medali perunggu di nomor andalannya, 100 meter, dengan catatan waktu, 1 menit 10,82 detik.
Menjelang Asian Games 2018 mendatang, Vanessa mengaku sudah mulai berlatih meski memasuki waktu libur. Ia sedikit menyayangkan masih belum jelasnya agenda berlatih dari Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI). Namun mengatakan hal itu bukan halangan.
"Saya sudah mempersiapkan diri dan juga mental. Tak berharap dari pengurus (pusat) dulu. Saya latihan dulu saja dan coba fokus, apalagi kita kan tuan rumah," kata Vanessa Evato.
Biodata Vanessa Evato
Nama : Anandia Treciel Vanessae Evato
Lahir : Pekanbaru, 3 September 2017
Orang Tua : Sumarto Subrantas (ayah) dan Tengku Fazidah (ibu)
Klub : Belibis Pekanbaru
Nomor Andalan : 50 meter dan 100 meter gaya dada perorangan putri.
