Selebrasi pembalap Marc Marquez setelah balapan MotoGP Valencia di sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 12 November 2017. Marquez memastikan diri meraih juara dunia MotoGP 2017. AFP
TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap MotoGP andalan tim Honda, Marc Marquez, sepertinya sudah ancang-ancang untuk cabut dari tim pabrikan asal Jepang itu pada musim balap 2019. Indikasi Marquez terbuka untuk pindah adalah dengan cara dia mengulur waktu penandatanganan kontrak baru.
Kontrak Marquez dengan Honda berakhir tahun ini, dan tim tersebut sudah menyodorkan kontrak baru. Namun Marquez masih cuek, dan belum ingin membubuhkan tanda tangannya pada lembaran kontrak tersebut.
"Saya akan selalu mencari opsi terbaik untuk saya, dan sejauh ini Honda adalah prioritas. Jiwa dan raga saya saat ini didedikasikan untuk Honda, karena merekalah yang pertama memberikan saya kesempatan," ujar Marquez.
"Namun Anda tetap harus membuka mata dan telinga, melihat dan menyimak perhatian yang diberikan pabrikan lain. Saya sudah membahas banyak hal dengan Honda soal masa depan dan sebagainya. Saat ini saya hanya bisa bilang, tidak ingin tergesa-gesa menentukan. Segalanya akan terjadi setelah waktunya tiba di saat yang tepat," kata Marquez lagi.
Baca juga: MotoGP: Yamaha Anggap Pendapat Rossi Lebih Penting dari Vinales Kabar yang santer beredar, saat ini Marquez juga tengah didekati KTM MotoGP. Tim pabrikan asal Austria yang didukung perusahaan minuman energi, Red Bull, jauh-jauh haru sudah menegaskan ingin mengontrak Marquez untuk musim balap 2019.
KTM MotoGP yang baru mendapatkan gelontoran dana besar dari Red Bull, sangat serius untuk menjalankan projek balap motor premium tercepat di dunia ini. Dan untuk mewujudkan mimpi menjadi juara, memanfaatkan kemampuan Marquez adalah salah satu cara KTM selain pengembangan motor.
