Indonesia Gagal di Piala Thomas 2018, Icuk Kritik Tunggal Putra

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Nurdin Saleh

Selasa, 29 Mei 2018 07:48 WIB

Tim Piala Thomas Indonesia berfoto bersama mengenakan kostum tim di Pelatnas PBSI, Jakarta, 8 Mei 2018. Kejuaraan bulutangkis Piala Thomas dan Uber akan digelar pada 20-27 Mei mendatang di Bangkok, Thailand. ANTARA/Puspa Perwitasari
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan atlet bulu tangkis tunggal putra andalan Indonesia Icuk Sugiarto mengkritik masih kurangnya kesiapan fisik atlet Indonesia di Piala Thomas 2018 yang baru saja berakhir. Hal ini terutama terlihat dari tunggal putra Indonesia.
"Saya melihat secara teknis di televisi, di situ terlihat performa dari kemampuan fisik kurang menunjang. Sehingga kalau diajak bermain rubber (tiga game) fisiknya kurang menunjang," ujar Icuk saat ditemui di rumah dinas Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, di Kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin, 28 Mei 2018.
Tim Thomas Indonesia harus kandas di babak semifinal dari Cina. Dua tunggal Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie harus takluk dari wakil. Cina Cheng Long dan Shi Yuqi. Dua kekalahan itu memastikan Indonesia harus kalah 3-1 dari Cina.
Icuk mengatakan kurangnya kesiapan fisik atlet Indonesia berpengaruh pada permainan. Selain terlalu kelelahan di set penentuan, faktor ini juga mempengaruhi mental bertanding para pemain. "Jadi kemampuan fisik yang kurang baik berdampak pada mental, penampilan di lapangan," kata Juara Dunia tahun 1983 lalu itu.
Icuk pun menilai lawan yang dihadapi Indonesia memang tergolong berat. Cina merupakan unggulan pertama di Piala Thomas 2018 ini. Pada akhirnya keluar sebagai juara setelah menaklukkan Jepang dengan skor 3-1.
Meski begitu Icuk menilai tim Thomas Indonesia seharusnya bisa bicara lebih banyak di turnamen beregu dua tahunan itu. Apalagi ia menilai secara materi pemain Indonesia tak tertinggal dari negara-negara kuat lainnya.
"Secara teknis adik-adik kita harusnya bisa tampil lebih dari itu. Saya lebih banyak melihat kesiapan saja yang belum maksimal," kata Icuk.
Tim Thomas Indonesia gagal memenuhi target untuk membawa pulang trofi Thomas. Capaian ini bahkan lebih buruk dari tahun 2016 lalu saat Indonesia berhasil menembus final turnamen bulu tangkis beregu itu sebelum ditaklukkan Denmark. Indonesia terakhir menjadi kampiun pada tahun 2002 silam.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

22 menit lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 jam lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

3 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

3 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

4 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

5 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

6 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

6 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

7 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

10 jam lalu

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

Ester Nurumi Tri Wardoyo dikalahkan He Bing Jao lewat pertarungan sengit tiga game saat duel Indonesia melawan Cina di final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya