Anthony Joshua saat mempromosikan rencana laga tinju dunia melawan Alexander Povetkin di New York, Selasa 17 Juli 2018. (Sky Sports Boxing)
TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Joshua sedang berada di New York, Amerika Serikat untuk mempromosikan laga tinju dunia yang akan dilakoni melawan Alexander Povetkin. Menurut rencana, pertarungan melawan Povetkin akan digelar di Stadion Wembley, London, 22 September mendatang.
Promosi pertarungan Joshua vs Povetkin digelar di DAZN, New York, Selasa 17 Juli. Itu adalah kesempatan pertama Joshua bertemu dengan Povetkin, petinju asal Rusia yang merupakan penantang pertama di badan tinju WBA.
"Semua orang tahu kualitas Povetkin. Sama seperti saya, dia adalah juara Olimpiade jadi tidak perlu diragukan lagi kemampuannya. Ini bukan pertarungan mudah, namun saya fokus dan siap menghadapinya," ujar Joshua, juara kelas berat versi WBA, IBF, dan WBO.
Di tengah promosi pertarungan melawan Povetkin, justru Joshua harus terlibat perkelahian dengan Jarrel Miller. Nama terakhir adalah petinju New York, yang saat ini berada di peringkat 3 IBF dan WBA. Miller mengaco dengan naik ke panggung dan menantang Joshua secara langsung.
Kegaduhan di antara para petinju bertubuh raksasa itu pun terjadi. Namun dengan sigap mampu diatasi dan dipisahkan petugas.
"Saya hanya mempertahankan gelar juara di atas ring, tidak di luar ring. Tetapi apa yang dilakukan Miller adalah penghinaan, dan sudah pada tempatnya jika saya bereaksi," kata Joshua lagi.
Jika Anthony Joshua mampu mengatasi Alexander Povetkin dalam laga tinju dunia Sepmtember nanti, kemungkinan besar dia akan menghadapi Deontay Wilder yang merupakan juara kelas berat versi WBC.