Kisah Muhammad Fadli: Sugesti Positif Berujung Medali Emas

Selasa, 16 Oktober 2018 15:04 WIB

Atlet balap sepeda Indonesia Muhammad Fadli Immamuddin, Marthin Losu, dan Habib Shaleh memacu kecepatnnya dalam babak final Putra C 1-5 Team Sprint Asian Para Games 2018 di Velodrome Rawamangun, Jakarta, 11 Oktober 2018. Ketiganya berhasil menyumbangkan medali perunggu. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Fadli Imamuddin merupakan salah satu atlet Indonesia yang berprestasi dalam Asian Para Games 2018. Ia merebut 1 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu dari empat nomor balap sepeda yang dia ikuti.

Bagi Fadli, prestasi itu menjadi bukti keberhasilannya bangkit dari keterpurukan setelah mengalami kecelakaan dalam ajang balap sepeda motor kelas Supersport 600 cc dalam Asia Road Racing Championship (ARRC) seri kedua 2015 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat. Kecelakaan itu merenggut sebagian kaki kirinya.

Ia sempat terpukul, tapi tak berlama-lama berkubang dalam trauma. "Kalau trauma (karena kecelakaan), berarti selesai hidupnya. Ngapain lagi hidup," katanya ketika ditemui Tempo di Solo pada September lalu, saat bersiap tampil dalam Asian Para Games.

Ia kemudian beralih menjadi atlet para-cycling (olahraga bersepeda bagi para penyandang disabilitas), dan tak butuh waktu lama baginya meraih sukses.

Melalui akun Instagram-nya, @mfadly43, lelaki 34 tahun itu mengisahkan perjuangannya meraih medali emas dalam kesempatan terakhirnya. Pada lomba pertama, ia gagal jadi yang terbaik.

Advertising
Advertising

Saya berharap medali emas dapat diperoleh dari nomor favorit saya (Individual Time Trial C4). Tapi hasilnya hanya medali perak. #nevergiveup,” demikian ditulis Fadli menggunakan bahasa Inggris pada deskripsi empat foto dirinya saat berpacu di lintasan. Sejak dua hari lalu, unggahan berjudul "Target of Gold Medal" itu mendapat 9.896 likes dan 129 komentar.

Pada nomor kedua, road race, Fadli berharap dapat meraih medali emas untuk membalas kekalahannya di nomor individual time trial. Tapi di nomor tersebut Fadli hanya finis di urutan keempat. Ia kecewa, tapi tak mau menyerah. “It’s worse by not going to the podium #nevergiveup again,” ujarnya.

Di nomor ketiga, tim sprint putra C1-5, yang terdiri atas tiga pembalap, Fadli berharap agar keajaiban menghampiri timnya yang beranggotakan Habib Saleh dan Mathin Losu. “Bersyukur mendapatkan medali perunggu karena itu (team sprint) bukan nomor spesialis saya,” ucap Fadli.

Nomor terakhir, individual pursuit 4.000 meter C4, adalah kesempatan terakhir bagi Fadli untuk mencetak medali emas dalam Asian Para Games perdananya. “Nomor ini (individual pursuit 4.000 meter) karakternya sangat mirip dengan nomor individual time trial yang saya ikuti pada slide pertama. Alhamdulillah akhirnya saya mendapatkan target, medali emas untuk Indonesia,” tutur Fadli seraya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya.

Dalam perbincangan pada September lalu, Fadli mengaku selalu menanamkan kepercayaan dalam diri sendiri bahwa ia tidak menyandang disabilitas. “Kuncinya sugesti positif. Saya anggap diri saya normal. Terserah orang lihatnya bagaimana, yang penting saya terus berusaha. Apa yang bisa saya lakukan, lakukan,” kata lelaki kelahiran Bogor 25 Juli 1984 itu.

DINDA LEO LISTY

Berita terkait

Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

28 April 2023

Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

Atlet para-tenis meja David Jacobs dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Menpora: Penghargaan untuk Atlet Paralimpiade Tokyo Disamakan dengan Olimpiade

29 Agustus 2021

Menpora: Penghargaan untuk Atlet Paralimpiade Tokyo Disamakan dengan Olimpiade

Menpora Zainudin Amali berjanji bahwa pemerintah tak akan membedakan fasilitasi dan apresiasi antara atlet yang berlaga di Olimpiade dan Paralimpiade.

Baca Selengkapnya

Jadwal Paralimpiade Tokyo Jumat 27 Agustus: Dua Atlet Berpeluang Raih Medali

27 Agustus 2021

Jadwal Paralimpiade Tokyo Jumat 27 Agustus: Dua Atlet Berpeluang Raih Medali

Muhammad Fadli Immaudin berpeluang meraih medali di Paralimpiade Tokyo 2020 dari nomor C4 4000m individual pursuit para-balap sepeda.

Baca Selengkapnya

Balap Sepeda Paralimpiade Tokyo: Fadli Imammudin Hanya Finis di Urutan ke-17

26 Agustus 2021

Balap Sepeda Paralimpiade Tokyo: Fadli Imammudin Hanya Finis di Urutan ke-17

Kontingen Indonesia gagal menambah pundi-pundi medali pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020 dari cabang olahraga para balap sepeda nomor 1000 meter.

Baca Selengkapnya

Jadwal Paralimpiade Tokyo Kamis 26 Agustus: Ada 2 Peluang Medali bagi Indonesia

26 Agustus 2021

Jadwal Paralimpiade Tokyo Kamis 26 Agustus: Ada 2 Peluang Medali bagi Indonesia

Kontingen Indonesia berpeluang meraih medali pertama di Paralimpiade Tokyo 2020, Kamis ini, melalui Ni Nengah Widiasih dan Muhammad Fadli Imammudin.

Baca Selengkapnya

Paralimpiade Tokyo 2020: Ini Target dan Jadwal Pertandingan Atlet Indonesia

24 Agustus 2021

Paralimpiade Tokyo 2020: Ini Target dan Jadwal Pertandingan Atlet Indonesia

Indonesia meloloskan 23 atlet dari tujuh cabang olahraga di Paralimpiade Tokyo 2020.

Baca Selengkapnya

Paralimpiade Tokyo: Fadli Imamuddin Fokus Berlatih Kecepatan dan Start

23 Agustus 2021

Paralimpiade Tokyo: Fadli Imamuddin Fokus Berlatih Kecepatan dan Start

Fadli Imamuddin dijadwalkan tampil di Paralimpiade Tokyo pada 26 dan 27 Agustus nanti di dua kategori.

Baca Selengkapnya

Balap Sepeda Paralimpiade Tokyo: Fadli Imamuddin Mulai Latihan di Izu Velodrome

21 Agustus 2021

Balap Sepeda Paralimpiade Tokyo: Fadli Imamuddin Mulai Latihan di Izu Velodrome

Muhammad Fadli Imamuddin menjalani latihan di Izu Velodrome di Shizuka, Jepang, Sabtu, 21 Agustus 2021. Lokasi untuk balap sepeda Paralimpiade Tokyo.

Baca Selengkapnya

Paralimpiade Tokyo 2020: Tiba di Jepang, Begini Aktivitas Atlet Indonesia

18 Agustus 2021

Paralimpiade Tokyo 2020: Tiba di Jepang, Begini Aktivitas Atlet Indonesia

Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 mulai melakukan sejumlah agenda ringan di Wisma Atlet setelah tiba di Jepang.

Baca Selengkapnya

Fadli Imamuddin: HUT ke-76 RI Momen Generasi Muda Berani Berkompetisi

17 Agustus 2021

Fadli Imamuddin: HUT ke-76 RI Momen Generasi Muda Berani Berkompetisi

Atlet paralimpiade Muhammad Fadli Imamuddin: peringatan HUT ke-76 RI seharusnya menjadi momen penting untuk generasi muda berani berkompetisi.

Baca Selengkapnya