Kasus Pengaturan Skor, Kuasa Hukum Vigit Waluyo Angkat Bicara

Rabu, 16 Januari 2019 12:57 WIB

Vigit Waluyo. twitter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Vigit Waluyo, Mohammad Sholeh, angkat bicara terkait penetapan tersangka kliennya oleh Satuan Tugas atau Satgas Antimafia Sepak Bola dalam kasus pengaturan skor di sepak bola Indonesia.

Menurut dia, kliennya tidak terlibat dalam pengaturan skor atau laga seperti yang dituduhkan Komdis PSSI maupun Satgas. "Pak Vigit terakhir aktif di sepak bola akhir 2017," katanya setelah bertemu kliennya di Lapas Sidoarjo, Selasa, 15 Januari 2019.

Baca: Harapan Menpora untuk Satgas Antimafia Bola

Komdis PSSI telah memberikan sanki berat kepada Vigit, yakni larangan beraktivitas di sepak bola nasional seumur hidup. Komdis menyatakan punya bukti-bukti kuat keterlibatan Vigit dalam pengaturan pertandingan di Liga 2.

Sholeh, yang juga kuasa hukum klub PS Mojokerto Putra (PSMP), mempertanyakan keputusan komdis dan Satgas. Di antaranya tuduhan bahwa kliennya menangani dan membiaya sejumlah klub serta punya akses masuk ruang ganti dan lorong pemain.

Di samping itu kliennya dituduh mengatur klub-klub yang akan lolos ke putaran berikutnya. "Di situ tidak disebutkan klub mana, di mana, dan saat pertandingan siapa lawan siapa," kata Sholeh.

Advertising
Advertising

Adapun terhadap tuduhan pengaturan skor, sejauh ini, dia mengklaim, tuduhan itu tidak ada buktinya. Menurut dia, kasus yang menyeret kliennya hanya didasarkan keterangan Mbah Putih atau Dwi Irianto, anggota Komdis PSSI.

Baca: Soal Vigit Waluyo, Ini Kata Satgas Antimafia Sepak Bola

"Itu harus dibuktikan. Apakah Mbah Putih ada saksinya, kapan menerima uangnya, dalam rangka pertandingan apa," katanya. "Itu aneh bagaimana Pak Vigit tidak ada dalam kepengurusan klub, tiba-tiba untuk kepentingan apa menemui Mbah Puti."

Sebelumnya kepada Satgas, Mbah Putih mengakui mendapat aliran dana dari klub PS Mojokerto, Vigit Waluyo, sebesar Rp 115 juta untuk mempermudah jalan PSMP promosi dari Liga 3 ke Liga 2. "Faktanya PSMP tidak pernah ada di Liga 3."

Atas tuduhan-tuduhan dalam kasus pengaturan skor tersebut, Sholeh menyarankan kliennya melakukan banding. "Beliau saya sarankan banding atas keputusan komdis," katanya. Namun sejauh ini pihaknya belum menentukan langkah hukum selanjutnya.

NUR HADI

Berita terkait

Polri Tetapkan 8 Tersangka Kasus Match Fixing Liga 2

13 Desember 2023

Polri Tetapkan 8 Tersangka Kasus Match Fixing Liga 2

Kepala Satgas Antimafia Bola Asep Irjen Asep Edi Suheri mengatakan pihaknya telah menetapkan 8 tersangka dalam kasus match fixing di Liga 2 2018.

Baca Selengkapnya

Kata Erick Thohir Soal Penetapan 2 Tersangka Baru dalam Kasus Pengaturan Skor Liga 2

13 Oktober 2023

Kata Erick Thohir Soal Penetapan 2 Tersangka Baru dalam Kasus Pengaturan Skor Liga 2

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan hukuman larangan berkecimpung menanti para tersangka pengaturan skor Liga 2. Kepolisian masih kumpulkan bukti.

Baca Selengkapnya

Klub Liga 2 yang Terlibat Match Fixing Gelontorkan Dana hingga Rp 800 Juta untuk Suap Wasit

12 Oktober 2023

Klub Liga 2 yang Terlibat Match Fixing Gelontorkan Dana hingga Rp 800 Juta untuk Suap Wasit

Kepala Satgas Antimafia Bola Polri Asep Edi Suheri mengatakan ada kemungkinan dana untuk suap wasit lebih dari Rp 800 juta di kasus match fixing ini.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Bola Polri Jelaskan Peran 2 Tersangka Baru Match Fixing Liga 2 2018

12 Oktober 2023

Satgas Antimafia Bola Polri Jelaskan Peran 2 Tersangka Baru Match Fixing Liga 2 2018

Satgas Antimafia Bola menungkap dua tersangka baru dalam kasus match fixing Liga 2 2018 berinisial VW dan DR.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Bola Polri Ungkap Klub Terlibat Match Fixing Masih Main di Liga 1

12 Oktober 2023

Satgas Antimafia Bola Polri Ungkap Klub Terlibat Match Fixing Masih Main di Liga 1

Kepala Satgas Antimafia Bola Asep Edi Suheri mengungkapkan klub yang terlibat match fixing Liga 2 habiskan uang hingga Rp 800 juta.

Baca Selengkapnya

Polri Tetapkan 6 Tersangka Mafia Bola Pengaturan Skor di Liga 2, Begini Modusnya

28 September 2023

Polri Tetapkan 6 Tersangka Mafia Bola Pengaturan Skor di Liga 2, Begini Modusnya

Satgas Anti Mafia Bola Polri menetapkan enam tersangka dalam dugaan suap praktik pengaturan skor atau match fixing pada pertandingan liga 2 2018

Baca Selengkapnya

Saat Diminta Jadi Anggota Satgas Anti Mafia Bola, Najwa Shihab Tanya Hal Ini ke Erick Thohir

20 September 2023

Saat Diminta Jadi Anggota Satgas Anti Mafia Bola, Najwa Shihab Tanya Hal Ini ke Erick Thohir

Kenapa Najwa Shihab bersedia menjadi menjadi anggota Satgas Anti Mafia Bola? Ia sempat menyakakan ini ke Erick Thohir.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Erick Thohir Gandeng Publik Berantas Mafia Bola

20 September 2023

Jokowi Minta Erick Thohir Gandeng Publik Berantas Mafia Bola

Menurut Erick Thohir, satgas itu berisi lima orang dan tokoh-tokoh tersebut akan segera diumumkan nanti sore.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Pengaturan Skor, Ini Kata Kapolri

26 Juni 2023

Soal Dugaan Pengaturan Skor, Ini Kata Kapolri

Kapolri menyatakan telah memerintahkan Satgas Antimafia Bola untuk melakukan pendalaman soal dugaan pengaturan skor di Liga Indonesia musim lalu.

Baca Selengkapnya

Kapolri Perintahkan Satgas Anti Mafia Bola Usut Dugaan Pengaturan Skor di Liga

26 Juni 2023

Kapolri Perintahkan Satgas Anti Mafia Bola Usut Dugaan Pengaturan Skor di Liga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Satgas Anti Mafia Bola mengusut dugaan kecurangan berupa pengaturan skor

Baca Selengkapnya