MotoGP, Valentino Rossi Beri Isyarat Tinggalkan Yamaha
Reporter
Terjemahan
Editor
Febriyan
Kamis, 28 Maret 2019 13:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi memberikan isyarat akan meninggalkan tim Monster Energy Yamaha MotoGP. Performa mesin Yamaha yang tak mumpuni dalam beberapa musim terakhir menjadi alasan The Doctor hengkang.
Dalam wawancara dengan media MCN Sport, Rossi mengatakan harus berpikir keras untuk memperbarui kontraknya dengan Yamaha yang akan habis 2020 mendatang. Saat ini dia mengaku tak 100 persen berpikiran untuk memperbarui kontraknya.
"Saya harus mulai berpikir keras soal kontrak saat ini dan itu merupakan pilihan yang pentng. Saya tak 100 persen yakin (untuk memperpanjang kontrak) dan saya harus berpikir soal itu, meskipun pada akhirnya ini akan menjadi keputusan yang mudah," ujarnya.
"Masih banyak waktu untuk saya berpikir soal itu lagi, dua tahun, tetapi saya kira saya tak terlalu berpikir banyak soal itu saat ini."
Meskipun mengaku tak terlalu memikirkan hal itu, Rossi memberikan peringatan kepada Yamaha untuk lebih baik lagi dalam mengembangkan motor mereka. Dia menilai Yamaha YZR-M1 musim ini tak terlalu banyak berubah performanya ketimbang motor musim lalu dimana mereka gagal bersaing dengan Honda dan Ducati.
Hal itu dirasakan Rossi setelah balapan pertama musim ini di Sirkuit Losail, Qatar, dua pekan lalu. Rossi yang hanya mampu meraih posisi kelima menilai level performa mereka sama seperti musim lalu.
"Pada akhir balapan saya mendapatkan hasil yang sama seperti musim lalu, saya memang start di posisi belakang tetapi saya berhasil naik," kata pemegang sembilan gelar juara balapan motor itu.
"Problemnya adalah level performa kami lebih kurang sama seperti 2018 lalu saat ini. Saya terkejut karena pada sesi latihan saya tak mendapatkan kenyamanan tetapi tahun lalu saya mendapatkan posisi yang lebih baik."
Sejak kembali ke Yamaha 2013 lalu, Rossi memang gagal mengulang sukses periode pertamanya. Pada periode 2004 hingga 2010 Rossi berhasil empat kali meraih gelar juara MotoGP. Sementara sejak 2013 capaian terbaiknya hanya meraih tiga kali runner-up.
Banyak pihak menilai menurunya prestasi Rossi tersebut lebih karena faktor usia. Dengan umur yang sudah 40 tahun dia tak lagi memiliki keberanian dan kekuatan untuk melawan pembalap yang jauh lebih muda seperti Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
Meskipun demikian, Valentino Rossi tampaknya belum berencana untuk pensiun dari gelaran MotoGP. Dia sempat menyatakan akan pensiun jika merasa fisiknya tak lagi merasa kuat menjalani balapan kuda besi paling bergengsi sejagad tersebut.
Selanjutnya: Rossi Temukan Kembali Kemudaannya
<!--more-->
Valentino Rossi lebih optimistis menghadapi balapan MotoGP seri keempat di Circuit of the Americas, Austin, pada Ahad, 14 April 2019. Ia merasa sudah menemukan lagi "kemudaannya" seperti saat naik podium di seri sebelumnya.
Rossi, 40 tahun, podium kedua dari dalam lomba MotoGP Argentina, akhir pekan lalu. Ia berada di belakang Marc Marquez (Honda) dan mampu mengungguli dan menyalip Andrea Dovizioso (Ducati) di lap terakhir.
“Saya sangat gembira, kami membutuhkan hasil ini," kata Rossi. "Kami bekerja dengan baik sejak Jumat. Saya berkendara seperti ketika saya masih muda. Saya sangat menikmati."
Dalam lomba itu, Marquez tampil dominan. Persaingan seru terjadi antara Rossi dan Dovizioso untuk berebut posisi kedua. Terjadi beberapa kali pergantian posisi, juga aksi salip-menyalip.
Mendekati lap-lap akhir, The Doctor ada di posisi ketiga dan terus berusah amenekan rivalnya itu. Akrhinya pada Tikungan 7 lap terakhir, Rossi dengan briliannya menyalip Dovizioso dan finis kedua.
“Saya sangat gembira, untuk saya sendiri, untuk tim dan untuk Yamaha karena sudah lama sekali saya tidak naik podium, dengan dua kesalahan pada akhir tahun lalu,” kata Rossi.
Dalam klasemen umum, Rossi kini menempati posisi ketiga klasemen dengan nilai 31, di bawah Marquez (45 poin) dan Dovizioso (41 poin).
Lomba berikutnya, di GP Amerika, akan dimulai dari sesi latihan bebas pada Jumat, 12 April 2019. Balapan sendiri akan berlangsung Ahad waktu setempat atau Senin dinihari WIB, mulai pukul 02:00 WIB dan disiarkan Trans7.
Selanjutnya: Jadwal lengkap dan siaran langsung MotoGP Amerika
<!--more-->
Jadwal MotoGP Argentina
Jumat, 12 April 2019
FP1 Moto3 | 21:00 WIB
FP1 MotoGP | 21:55 WIB
FP1 Moto2 | 22:55 WIB
Sabtu, 13 April 2019
FP2 Moto3 | 01:15 WIB
FP2 MotoGP | 02:10 WIB
FP2 Moto2 | 03:10 WIB
FP3 Moto3 | 21:00 WIB
FP3 MotoGP | 21:55 WIB
FP3 Moto2 | 22:55 WIB
Ahad, 14 April 2019
Q1 Moto3 | 00:35 WIB
Q2 Moto3 | 01:00 WIB
FP4 MotoGP | 00:25 WIB
Q1 MotoGP | 02:10 WIB
Q2 MotoGP | 02:35 WIB
Q1 Moto2 | 03:05 WIB
Q2 Moto2 | 03:30 WIB
WUP Moto3 | 20:40 WIB
WUP Moto2 | 21:10 WIB
WUP MotoGP | 21:40 WIB
Race Moto3 | 23:00 WIB
Senin dinihari, 15 April 2019
Race Moto2 | 00:20 WIB [Trans7]
Race MotoGP | 02:00 WIB [Trans7].
Selanjutnya: Klasemen Umum Pembalap MotoGP
<!--more-->
Klasemen pembalap MotoGP
1. Marc Marquez Honda 45 poin
2. Andrea Dovizioso Ducati 41 poin
3. Valentino Rossi Yamaha 31 poin
4. Alex Rins Suzuki 24 poin
5. Danilo Petrucci Ducati 20 poin
6. Cal Crutchhlow Honda 19 poin
7. Takaaki Nakagami Honda 16 poin
8. Jack Mille Ducati 13 poin
9. Aleix Eepargaro Aprilia 13 poin
10. Pol Espargaro KTM 10 poin
11. Maverick Vinales Yamaha 9 poin
12. Fabio Quartararo Yamaha 8 poin
13. Joan Mir Suzuki 8 poin
14. Jorge Lorenzo Honda 7 poin
15. Miguel Oliveira KTM 5 poin
16. Franco Morbidelli Yamaha 5 poin
17. Andrea Iannone Aprilia 2 poin
18. Francesco Bagnaia Ducati 2 poin
19. Johann Zarco KTM 2 poin.
DAILY STAR | CRASH