Pevoli pantai putri Indonesia, Dhita Juliana (kiri) dan Putu Dini Jasita Utami (kanan), melakukan selebrasi setelah berhasil mengembalikan bola ke arah pevoli Jepang dalam pertandingan babak perempat final voli pantai putri Asian Games 2018 di arena Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 25 Agustus 2018. ANTARA/INASGOC/Muhammad Adimaja
TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) menargetkan tim bola voli pantai menyumbang medali emas di SEA Games 2019. Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo, optimistis dua medali emas bisa dibawa pulang.
Ia mengatakan peluang emas bisa diperoleh dari kedua nomor, yakni putra dan putri. "Insyaallah di SEA Games kami bisa raih (emas)," kata Imam di Padepokan Voli Kunarto, Sentul, Kabupaten Bogor, Selasa, 13 Agustus 2019.
Imam punya alasan kuat kalau tim voli pantai Indonesia bisa merebut medali. Menurut dia, hasil turnamen Asia Pasific Championship Beach Volley di Taipe pada 11 Agustus menjadi patokannya. Di sana, dua tim Indonesia bisa menyumbangkan medali, yakni tim putra meraih emas dan tim putri merebut perak. "Ini luar biasa. Di tingkat Asia Pasific, kami sudah mendapatkan perak dan emas," sebut dia.
Secara keseluruhan, lanjutnya, PBVSI menargetkan total tiga medali emas untuk cabang olahraga bola voli, baik voli pantai maupun indoor. Satu medali emas lainnya diharap bisa diraih melalui tim voli indoor putra. Sementara tim voli indoor putri dipatok meraih medali perak.
Timnas voli pantai sudah masuk pemusatan latihan nasional (Pelatnas) sejak awal Juni lalu. Sementara tim voli indoor sudah menjalani pemusatan latihan sejak 12 Agustus 2019 sebagai persiapan menuju SEA Games yang akan digelar November-Desember 2019 di Manila, Filipina.
