Tommy Sugiarto Susul Ginting Lolos Babak 2 Kejuaraan Dunia
Reporter
Tempo.co
Editor
Rina Widiastuti
Senin, 19 Agustus 2019 20:58 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tommy Sugiarto menyusul Anthony Sinisuka Ginting maju ke babak dua Kejuaraan Dunia 2019, Senin, 19 Agustus 2019. Bermain St. Jakobshalle Basel, Swiss, Tommy mengalahkan Niluka Karunaratne dari Sri Lanka dengan skor 21-18, 21-12.
Tommy mengatakan tidak mudah untuk memanangkan pertandingan pada laga pertama. Ia sempat terlibat game ketat sebelum menyudahi pertandingan melawan Karunaratne.
“Di awal-awal saya main terlalu hati-hati. Jadi saya tidak enak untuk masuk ke permainan saya. Tapi di pertengahan game saya mencoba untuk bisa lebih enjoy dan menikmati," kata Tommy kepada Badmintonindonesia.org.
Tommy tertinggal dalam perolehan poin pada awal pertandingan. Karunaratne sempat memimpin dengan 11-7. Namun Tommy segera mengejar dan membalikkan keadaan.
Di awal game, kata Tommy, lawan lebih siap menyerang. "Tapi pas ada peluang untuk menyamakan kedudukan, saya langsung ambil. Dia juga tidak bisa membaca permainan saya," tuturnya.
Tommy mendominasi permainan di game kedua. Dia langsung memimpin perolehan poin 11-2, 15-2, hingga pertandingan berakhir.
“Meskipun tertinggal, lawan tidak putus asa. Itu yang agak menyulitkan saya," tutur Tommy. Karena itu, dia pun menaikkan kecepatan bermainnya agar lawan tidak bisa menambah poin dan susah mengembangkan permainanya. "Dia bukan pemain yang mengandalkan teknik, tapi punya stamina yang bagus."
Pada babak kedua, Tommy akan berhadapan dengan pemain asal Denmark Jan O Jorgensen. Sebelumnya, Tommy dan Jorgensen sudah tiga kali berduel. Terakhir mereka bertemu di Hong Kong Open 2018. Saat itu Tommy kalah 21-17, 19-21, 10-21. Total skor pertemuan tercatat, Tommy sementara tertinggal 1-2 dari Jorgensen.
“Saya dan Jan O sudah sama-sama tahu permainan. Yang bisa membedakan di lapangan nanti adalah stamina dan ketenangan fokus di lapangan,” kata Tommy.
Tommy berharap bisa mencetak hasil terbaik di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019. Sebelumnya, dia pernah menyabet medali perunggu di ajang yang sama pada 2014.
“Saya sudah beberapa kali ikut World Championships. Jadi pasti saya ingin hasil yang terbaik," ujarnya. "Tapi saya fokus satu demi satu babak dulu, karena ini tidak mudah. Apalagi sekarang saya merupakan pemain independent,” kata Tommy.
BADMINTON INDONESIA | TOURNAMENTSOFTWARE