Indonesia Incar Juara Umum di APA Sports Meet 2019

Selasa, 17 September 2019 21:39 WIB

Perhelatan kompetisi APA Sports resmi dibuka di Yogya. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ajang kompetisi olahraga persahabatan bertajuk ASEAN Ports Association atau APA Sports Meet ke-13 resmi dibuka, Selasa, 17 September 2019.

Upacara pembukaan yang dipusatkan di Stadion Sepak Bola Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Yogyakarta itu berlangsung meriah diikuti ribuan atlet dan kontingen dari sembilan negara Asia Tenggara yang tergabung dalam ASEAN Ports Association.

Acara dibuka oleh Direktur Keuangan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), Widyaka Nusapati. Ia mengatakan kompetisi olahraga APA Sports Meet merupakan kolaborasi antara pelaku usaha pelabuhan di Asia Tenggara. “Penyelenggaraan 13th APA Sports Meet ini bukti adanya sinergi di negara-negara ASEAN,” ujar Widyaka.

APA Sports Meet merupakan ajang kompetisi olahraga untuk memperkuat solidaritas dan persahabatan para pelaku bisnis pelabuhan yang tergabung dalam ASEAN Ports Association. Negara yang ikut ambil bagian ialah Indonesia, Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, Filipina, Thailand, Brunei, dan Myanmar.

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC, bersama-sama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo I, III, dan IV) menjadi penyelenggara kompetisi olahraga ASEAN Ports Association (APA) Sports Meet ke-13 ini. "Menjadi sebuah kehormatan bagi IPC dapat menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah ajang olahraga besar ini," ujar Widyaka.

Advertising
Advertising

Widyaka mengatakan Indonesia merupakan Juara Umum APA Sports Meet 2016 yang berlangsung di Vietnam. "Tahun ini, Indonesia siap mempertahankan gelar tersebut," ujarnya.

Acara pembukaan diawali dengan tari tradisional dan pertunjukan menarik yang memperkenalkan budaya Indonesia. Sebanyak sekitar 1.000 delegasi dari masing-masing negara mengawali seremoni dengan melakukan deville yang membuat suasana di stadion begitu meriah.

Prosesi menyalakan obor sebagai tanda dibukanya ajang APA Sports Meet dilakukan oleh legenda tenis Indonesia, Yayuk Basuki. APA Sports Meet ke-13 akan berlangsung pada 18-21 September 2019 di Yogyakarta dan Semarang.

Selama tiga hari mendatang, para atlet akan memperebutkan 42 medali emas dari tujuh cabang olahraga (Cabor). Ketujuh cabor itu futsal, tenis meja, bulu tangkis, tenis, mini marathon, golf, dan bowling. Enam cabang olahraga diselenggarakan di GOR Universitas Negeri Yogyakarta dan GOR Universitas Gajah Mada, kecuali Bowling yang digelar terpisah di Semarang.

Penyelenggaraan 13th APA Sports Meet dirancang juga sebagai ajang promosi pariwisata Kota Yogyakarta. Yogyakarta dipilih sebagai tuan rumah tak hanya karena fasilitas dan infrastruktur olahraga yang sudah memadai, tapi juga karena tujuan wisata yang menarik turis dalam dan luar negeri. “Selamat datang di Yogyakarta. Selamat bertanding dan berkompetisi dalam semangat persahabatan One sPORT One Spirit” ujar Widyaka.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

2 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

3 hari lalu

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

3 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

8 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

11 hari lalu

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April

Baca Selengkapnya

IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

18 hari lalu

IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

AppliedHe menempatkan IPB sebagai universitas terbaik ke-3 se-Asia Tenggara. Mengalahkan UI dan ITB di level lokal.

Baca Selengkapnya

Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

20 hari lalu

Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.

Baca Selengkapnya

Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

21 hari lalu

Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

Ditujukan untuk memberikan bantuan teknis kepada para official Kementerian Keuangan Laos dalam mempersiapkan agenda gelaran pertemuan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

22 hari lalu

Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

23 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya