Pencak Silat: Ribuan Pendekar Beraksi di Yogyakarta Championship

Selasa, 22 Oktober 2019 20:49 WIB

Pesilat Indonesia M Zaki Zikrillah (kiri) menangkis tendangan lawannya, pesilat Thailand Jirat Janpet dalam pertandingan final pencak silat putra kelas C 47-51 kilogram dalam ajang ASEAN School Games 2019, di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 22 Juli 2019. Zaki menang dengan skor 5-0. ANTARA

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ribuan pendekar dari berbagai perguruan pencak silat se-Indonesia bakal bertarung unjuk kebolehan di Gedung Olahraga Amongrogo Kota Yogyakarta 22-23 Oktober 2019. Mereka mengikuti ajang kompetisi bertajuk Yogyakarta Championship 6 yang terbagi dalam beberapa kelas.

Ketua panitia turnamen itu, Romy Ardiansyah, mengatakan terdapat 3.170 atlet dari perguruan pencak silat dan sekolah yang ada di Indonesia turut dalam ajang itu. Turnamen ini menyediakan delapan gelanggang dengan 82 wasit dan diikuti 409 kontingen.

"Kategori pertandingan ada usia dini sampai delapan tahun, SD dari 8 sampai 12 tahun, pra remaja setingkat SMP, remaja setingkat SMA, dan yang dipertandingkan mulai dari tanding atau fight dan jurus atau seni," katanya Selasa 22 Oktober 2019.

Menurutnya, ajang kompetisi bagi usia dini dapat menjadi motivasi dan ajang melatih keberanian. Untuk praremaja, ajang seperti ini dapat memunculkan bibit-bibit atlet nasional masa depan pesilat Indonesia. Pihaknya secara kontinyu mengelar kompetisi ini dua kali dalam setahun.

"Kompetisi ini digelar setahun dua kali, pada bulan Maret dan Oktober. Antusiasmenya luar biasa. Bulan Maret lalu peserta mencapai 2.500-an, kalau bulan Oktober ini 3.000-an lebih," kata Romy.

Advertising
Advertising

Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Deputi bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Aris Subiyono, yang turut membuka gelaran itu mengatakan mayoritas peserta ajang itu baru mengikuti kejuaraan kali ini.

"Regenerasi ini penting karena kemarin di Asian Games dari 31 emas yang diperoleh 14 diantaranya dari pencak silat. Harapanya mereka ini nanti menjadi penerus prestasi," kata Aris.

Aris mengatakan pencak silat merupakan warisan kepribadian budaya bangsa yang mengandung banyak unsur pembelajaran.

"Pencak silat ini sebagai salah satu sarana yang bisa digunakan untuk melatih kepercayaan diri dan kecerdasan anak secara menyeluruh, bukan hanya fisik, tapi juga mental, bahkan spiritual," katanya.

Menurutnya dalam pencak silat, dilatih banyak hal. Mulai dari adu tanding, jurus-jurus, senam massal, daya tahan fisik, bahkan dilatih tentang kepemimpinan dan spiritual dalam latihan.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

7 jam lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

21 jam lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

3 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

3 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

4 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

4 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

4 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

6 hari lalu

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

6 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya