TEMPO.CO, Jakarta- Pelari asal Kenya tampil dominan dalam ajang Electric Jakarta Marathon 2019. Atlet asal Benua Afrika ini berhasil keluar sebagai juara pada nomor maraton penuh terbuka baik kategori putra maupun putri.

Pada lima besar nomor full marathon open putra, Kenya menempatkan empat pelari. Geoffrey Kiprotich Birgen berhasil finish di urutan pertama dengan menorehkan waktu 2 jam 14 menit 23 detik. Dominasi pelari Kenya diganggu pelari Maroko,
Anouar El Ghouz, yang menyelesaikan lomba di urutan ketiga. Tiga pelari Kenya lainnya adalah Kenneth Kibet Rono, James Cherutic Tallam, dan Bernard Mwendia Muthoni.

Pada kategori Putri, posisi tiga besar ditempati pelari Kenya. Mereka adalah Peninah Jepkoech Kigen, Florence Jepkosgei Chepsoi, dan Margaret Wangui Njuguna.

Pada Jakarta Marathon 2018, pelari asal Kenya juga menguasai nomor utama. Untuk putra berhasil menjadi juara, yakni Bernard Mwendia Muthoni dan putri Sheila Jepkosgei Chesang.

Sebelumnya, belasan ribu pelari mengikuti Electric Jakarta Marathon edisi ketujuh berlangsung pada hari ini, Ahad, 27 Oktober 2019. Kompetisi ini melibatkan 16.500 peserta. Dari jumlah tersebut, 1.421 orang di antaranya berasal dari luar negeri. Pelari internasional itu berasal ari Malaysia, India, Amerika Serikat, Perancis, Belanda, Italia, Korea Selatan, Singapura, dan Jepang.

Hasil kejuaraan utama Electric Jakarta Marathon 2019:

Putra:

- Geoffrey Kiprotich Birgen (Kenya) 02:14:23
- Kenneth Kibet Rono (Kenya) 02:16:10
- Anouar El Ghouz (Maroko) 02:16:51
- James Cherutic Tallam (Kenya) 02:18:21
- Bernard Mwendia Muthoni (Kenya) 02:18:29

Putri:

- Peninah Jepkoech Kigen (Kenya) 02:40:46
- Florence Jepkosgei Chepsoi (Kenya) 02:42:04
- Margaret Wangui Njuguna (Kenya) 02:24:34
- Noriko Echizen (Jepang) 03:59:51
- Mariko Murata (Jepang) 04:09:42

IRSYAN HASYIM