TEMPO.CO, Jakarta - Pemain tunggal putri Indonesia, Ruselli Hartawan berhasil menembus babak perempat final SEA Games 2019, setelah menyingkirkan pemain unggulan keempat, Yeo Jia Min (Singapura) pada babak pertama dengan skor 21-16, 22-24, 19-9.

Pada pertandingan ini, Yeo tidak bisa menyelesaikan pertandingan. Ia mundur karena mengalami sakit pada lutut di game ketiga.

“Game pertama sudah megang, karena di pertemuan terakhir saya juga menang dari dia. Di game kedua enggak tahu kenapa setelah unggul jadi pengen buru-buru matiin lawan. Berapa kali bola nanggung malah nyangkut, terus pengamatannya juga kurang akurat,” kata Ruselli dikutip dari situs resmi PBSI.

“Di game ketiga dari awal dia kaya sudah enggak enak. Tapi saya enggak mau fokus ke dia, takutnya malah saya yang tertekan sama keadaan. Jadi saya konsentrasi sama permainan saya saja,” tutur Ruselli.

Melihat catatan pertemuan sebelumnya, Ruselli memang lebih diunggulkan menang dengan keunggulan 3-1 dari Yeo. Terakhir di Singapore Open 2019, Ruselli mengalahkan Yeo dengan skor 21-18, 17-21, 21-15.

Selanjutnya di perempat final, Russeli akan menghadapi Thet Htar Thuzar dari Myanmar. Thet Htar lolos ke babak berikutnya setelah mengalahkan Soniia Cheah dari Malaysia dengan skor 18-21, 21-15, 12-5. Di pertengahan game ketiga, Cheah memutuskan mundur karena sakit di bagian belakang badannya.

Ruselli mengaku senang bisa lolos ke babak delapan besar. Ia tak menyangka akhirnya bisa turun di nomor perorangan. Ruselli awalnya hanya bermain di nomor beregu putri. Namun ia kemudian diturunkan untuk menggantikan Fitriani yang mengalami cedera engkel kiri.

“Rasanya enggak menyangka bisa turun main di perorangan. Karena dari awal tidak dipersiapkan buat main. Tapi setelah beregu saya sempat disuruh siap-siap menggantikan Gregoria pas dia sakit. Terus ternyata enggak jadi, dia tetap main. Akhirnya saya disuruh menggantikan Fitriani. Tentunya saya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini,” tutur atlet jebolan PB Jaya Raya Jakarta ini.

“Sudah sampai di sini, saya berharap bisa menyumbangkan medali, apa pun itu,” ucap Ruselli.

PBSI