Esports: Free Fire Championship 2020 di Jakarta, Hadiahnya Rp 8 M

Reporter

Tempo.co

Editor

Ariandono

Selasa, 11 Februari 2020 17:08 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama dan Sekretaris Menpora Gatot S. Dewa Broto dalam jumpa pers pergelaran turnamen esports Free Fire Championship 2020, Senin 10 Februari 2020. (dok. Garena Indonesia)

TEMPO.CO, Jakarta - Esports di Indonesia dinilai mengalami perkembangan positif yang signifikan. Salah satu indikasinya, Indonesia mampu menyelenggarakan berbagai kejuaraan esports berskala besar dengan baik. Kini dalam waktu dekat, Indonesia untuk pertama kalinya akan menjadi tuan rumah kejuaraan esports berkelas dunia yaitu Free Fire Champions Cup 2020 yang akan bergulir di Jakarta pada 19 April mendatang.

Turnamen yang khusus memperlombakan cabang gim Free Fire besutan Garena ini akan diikuti sebanyak 12 tim esports mancanegara. Mereka berasal dari empat benua yaitu Asia, Amerika, Eropa, dan Afrika. Sebagai kejuaraan esports bergengsi, Free Fire Champions Cup 2020 akan memperebutkan total hadiah tidak kurang senilai Rp 8,18 miliar.

Direktur Garena Indonesia, Hans Kurniadi Saleh, mengatakan terpilihnya Indonesia sebagai penyelenggara Free Fire Champions Cup merupakan hal menggembirakan bagi ekosistem dan industri esports Tanah Air. Pasalnya, untuk menjadi tuan rumah, Indonesia harus melalui proses negosiasi dan bidding yang cukup panjang. Hanya negara-negara dengan indikator pertumbuhan esports yang baik yang bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia Free Fire.

“Terpilihnya Indonesia sebagai penyelenggara kejuaraan Free Fire Champions Cup menunjukan bahwa ekosistem esports Tanah Air terus terbangun. Mulai dari komunitas hingga industri esports mampu memberi dampak positif terhadap ekonomi digital. Kami terus berupaya menjadi bagian dalam perkembangan esports di Indonesia yang sejalan dengan visi dan misi pemerintah,” tutur Hans Kurniadi Saleh dalam jumpa pers yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/2/2020).

Free Fire Champions Cup 2020 di Jakarta menandai pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah turnamen esports bertaraf dunia yang diikuti oleh negara-negara tak hanya dari Benua Asia. Saat ini Indonesia menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang menjadi tuan rumah turnamen esports dunia, setelah sebelumnya Thailand sukses menyelenggarakan Free Fire World Cup 2019 di Bangkok. Dalam kejuaraan dengan penonton online global mencapai lebih dari 8.480.000 tersebut, tim esports Indonesia EVOS berhasil keluar sebagai juara dan mengibarkan Sang Merah Putih.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) merespon positif atas keberhasilan Indonesia terpilih menjadi penyelenggara Free Fire Champions Cup 2020. Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto mengatakan pihaknya mendukung penuh turnamen tersebut guna melahirkan talenta-talenta esports Indonesia yang berprestasi. Seperti terbukti ketika EVOS berhasil menjadi juara dunia Free Fire di Bangkok tahun lalu.

<!--more-->

“Kementerian Pemuda dan Olahraga menyambut positif turnamen Free Fire Champions Cup 2020, dan mendukung turnamen ini bisa berlangsung sukses. Kami berharap event ini akan memperkaya, menambah semakin banyaknya event-event lingkup dunia di Indonesia,” ujarnya.

“Ekosistem esports di Indonesia sudah terbentuk dan memungkinkan untuk terus berkembang dengan baik. Esports saat ini bukan barang baru lagi, penikmatnya, player-nya, dan stake holder-nya sangat banyak. Kami berterima kasih kepada Garena selaku penyelenggara Free Fire Champions Cup ini semoga turnamen ini dapat berjalan dengan sukses,” Gatot menambahkan.

Dukungan serupa diberikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio, dengan menjadi tuan rumah kejuaraan dunia esports akan secara langsung memberi dampak positif terhadap pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.

“Saya bersyukur bahwa kejuaraan Free Fire Champions Cup bisa berlangsung di Indonesia. Hal ini akan membawa dampak pada dua hal. Pertama dari sisi ekonomi kreatif yang kami harap esports ini menjadi besar beserta ekosistemnya. Kemudian kedua, dari sisi pariwisatanya, dengan membuat event-event yang bisa menciptakan daya tarik internasional. Free Fire Champions Cup mempunyai daya tarik bagi orang-orang untuk mengenal esports, sehingga orang-orang luar negeri tertarik untuk datang ke Indonesia,” terang Wishnutama.

“Saya juga berpesan kepada Garena Indonesia, untuk memastikan penyelenggaraan ini sukses dan jauh lebih baik dari sebelumnya di Thailand dan Brasil. Dengan penyelenggaraan yang sukses dan memberikan experience yang luar biasa itu akan menjadi motivasi bagi atlet-atlet kita untuk berjuang lebih keras dan memiliki semangat yang lebih besar sehingga memberikan prestasi yang lebih banyak,” Wishnutama menambahkan.

Berita terkait

Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

5 hari lalu

Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

Aura Jeixy sempat menorehkan beberapa prestasi bersama EVOS Esports.

Baca Selengkapnya

Ide 500 Nickname Free Fire 2024 yang Keren dan Aesthetic

7 hari lalu

Ide 500 Nickname Free Fire 2024 yang Keren dan Aesthetic

Menentukan nama nickname Free Fire penting dilakukan. Hal ini untuk memberikan ciri khas dan pembeda. Berikut ini ide 500 nickname FF 2024.

Baca Selengkapnya

Abu Dhabi Bangun Pulau Esports Pertama di Dunia, Ada Bootcamps hingga Resor Mewah

20 hari lalu

Abu Dhabi Bangun Pulau Esports Pertama di Dunia, Ada Bootcamps hingga Resor Mewah

Pulau esports di Abu Dhabi mungkin akan terlihat sepi karena hanya sedikit orang di luar, kebanyakan orang sibuk bermain atau membuat game.

Baca Selengkapnya

Patch Terbaru Call of Duty Mobile, Siap-siap Dapat Senjata Semi Otomatis

47 hari lalu

Patch Terbaru Call of Duty Mobile, Siap-siap Dapat Senjata Semi Otomatis

Patch Coll of Duty Mobile Season 3 terbaru menghadirkan update senjata, yaitu SMG TEC-9, senjata semi otomatis, Map pertempuran juga digubah.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Gelar Turnamen Esports DG WIB Community Cup 2024

29 Februari 2024

Telkomsel Gelar Turnamen Esports DG WIB Community Cup 2024

Telkomsel kembali menghadirkan turnamen komunitas esports DG WIB Community Cup 2024 yang dikhususkan untuk tingkat SMA di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi BINUS dan ONIC untuk Generasi Muda Sukses Esports

26 Februari 2024

Kolaborasi BINUS dan ONIC untuk Generasi Muda Sukses Esports

Esports, sebuah fenomena global yang melampaui batas-batas hobi, kini telah berkembang menjadi industri bernilai miliaran dolar. Melibatkan jutaan pemain dan penggemar di seluruh dunia, esports tidak hanya menyuguhkan hiburan, tetapi juga menghadirkan peluang karir baru yang menarik.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

25 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

Modus operandi para muncikari, tersangka kasus pornografi anak yang diungkap Polres Bandara Soekarno-Hatta, dilakukan melalui pendekatan game online.

Baca Selengkapnya

Mengenal Industri Gim di Indonesia dan Perkembangannya

24 Februari 2024

Mengenal Industri Gim di Indonesia dan Perkembangannya

Industri gim di Indonesia memiliki perkembangan signifikan setiap tahun nya. Ketahui informasi lebih lengkap tentang industri gim dan peluangnya.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berharap Keberhasilan Timnas eFootball Indonesia Menjuari AFC eAsian Cup 2023 Jadi Inspirasi

7 Februari 2024

Presiden Jokowi Berharap Keberhasilan Timnas eFootball Indonesia Menjuari AFC eAsian Cup 2023 Jadi Inspirasi

Presiden Jokowi berharap keberhasilan Timnas eFootball Indonesia menjuari AFC eAsian Cup 2023 Qatar menjadi inspirasi bagi atlet esports lain.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Panjang Timnas eFootball Indonesia Jadi Juara AFC eAsian Cup 2023

6 Februari 2024

Perjalanan Panjang Timnas eFootball Indonesia Jadi Juara AFC eAsian Cup 2023

Timnas eFootball Indonesia harus melakukan perjalanan panjang untuk bisa jadi juara AFC eAsian Cup 2023. Dominan sejak penyisihan grup.

Baca Selengkapnya