Pelatnas Dayung Tetap Berlanjut Meski Olimpiade 2020 Diundur 2021

Jumat, 3 April 2020 16:23 WIB

Atlet dayung Indonesia Anwar Tarra (kiri) dan Yuda Firmansyah melakukan selebrasi saat memasuki garis finish dalam final kano 1000 meter double putra SEA Games 2019 di Malawaan Park, Subic Bay, Filipina, Jumat, 6 Desember 2019. Anwar Tarra dan Yuda berhasil meraih medali emas setelah mencatatkan waktu tiga menit 52,01 detik. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) tetap melanjutkan pelatnas yang telah berjalan sejak 1 Januari lalu meski Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah memutuskan Olimpiade Tokyo 2020 diundur tahun depan.

Wakil Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan, menjelaskan pelatnas diikuti 16 atlet yang terdiri dari 8 atlet dayung dan 8 atlet kano. "Dipusatkan di Jatiluhur dan Cikole. Sementara, kami pusatkan dulu di Jatiluhur untuk memudahkan pengendalian," kata Budiman dalam video conference bersama Komite Olimpiade Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jumat, 3 April 2020.

Dalam kesempatan itu, Budiman menyampaikan bahwa model pelatnas dengan membagi sebagian atlet ke Situ Cileunca, Pangalengan, tidak bisa lagi diterapkan lantaran penyebaran virus corona atau Covid-19 yang makin meluas.

Ia menambahkan, pelatnas tetap dalam pengawasan tim medis PODSI yang dipimpin oleh dokter Heni. "Kani juga melakukan pengawasan kesehatan dengan menjaga kebersihan dan prosedur yang disarankan pemerintah," kata Budiman.

Budiman juga menyampaikan harapannya agar batas waktu revisi anggaran pelatnas, yakni 15 April 2020, diundur. Sebelumnya, Kemenpora telah membagikan edaran ke cabang olahraga meminta revisi anggaran pelatnas akibat dampak penyebaran virus corona bisa disesuaikan dengan informasi jadwal kejuaraan internasional pada pertengan Mei mendatang. Ia berkomitmen melakukan efisiensi dana yang telah diterima oleh federasi.

Advertising
Advertising

"Hasil komunikasi kami dengan international federation dan tuan rumah kualifikasi olimpiade (Thailand) untuk kano, akan di-reschedule bulan Desember tahun ini juga," kata dia. Pihaknya juga masih menunggu keputusan kualifikasi olimpiade untuk nomor dayung.

"Rowing belum ada gambaran apakah tahun ini atau tahun depan," kata dia.

Meski olimpiade diundur, Budiman menambahkan, akan ada agenda kejuaraan internasional untuk dayung dan kano jika penyebaran virus corona sudah bisa dikendalikan. "Hal itu belum diputuskan, perkembangan akan kami laporkan secara berkala kepada KOI dan Kemenpora," ujarnya.

Ia melanjutkan, pelatnas dayung akan tetap dilaksanakan karena ada kejuraan Asian Beach Games pada November 2020.

Sekretarus Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, menyampaikan bahwa pihaknya memberikan kesempatan kepada cabang olahraga untuk memundurkan batas waktu revisi anggaran setelah 15 April. "Soal batas waktu 15 April, sudah dikomunikasi dengan Deputi 4, kami toleransi sampai pertengahan bulan Mei. Surat susulan akan kami berikan kepada cabor-cabor, jadi tidak memaksakan kalau event belum ada," kata dia.

Sebelumnya, Kemenpora menerbitkan surat edaran pada 2 April 2020 yang ditandatangi oleh Gatot. Dalam surat itu Kemenpora mengimbau induk organisasi cabang olahraga mengajukan efisiensi anggaran pelatnas karena pemerintah bakal melakukan realokasi anggaran dalam rangka pengendalian penyebaran virus corona

IRSYAN HASYIM

Berita terkait

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

1 jam lalu

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

2 hari lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

3 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

4 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

6 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

8 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

8 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

8 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

9 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

14 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya