Pelatnas Bulu Tangkis Dilanjutkan, Terapkan Pembatasan Khusus

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 9 April 2020 05:30 WIB

Suasana Pelatnas Bulu Tangkis di Cipayung, Jakarta. (antara)

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) telah mengambil keputusan untuk tetap menjalankan kegiatan latihan di Pelatnas yang berlokasi di Cipayung, Jakarta Timur, dengan ketentuan khusus yang mengacu pada protokol kesehatan dari pemerintah.

Keputusan itu diambil setelah PP PBSI melakukan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi X DPR pada Rabu siang. Dalam rapat tersebut, PBSI diwakili oleh Sekjen PBSI Achmad Budiharto beserta pemain ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo.

“Kami telah memutuskan bahwa atlet-atlet tidak akan dipulangkan ke rumah masing-masing, namun tetap ditempatkan di Pelatnas Cipayung. Kegiatan latihan juga tetap berjalan dengan ketentuan khusus,” kata Budi melalui siaran pers, Rabu.

Menurut dia, selama pandemi corona, atlet-atlet akan lebih aman jika tetap berada di lingkungan pelatnas yang telah menjadi area karantina tertutup. Selain itu, asupan makanan serta nutrisi juga lebih terjamin dan program menjaga kebugaran atlet pun akan lebih mudah dilakukan selama mereka berada di pelatnas.

“Pada dasarnya, kesehatan dan keselamatan atlet adalah yang utama. Pelatnas merupakan area karantina tertutup. Maka dari itu, kami akan tetap menjalankan ketentuan kesehatan dari pemerintah, seperti physical distancing. Kami juga sudah membuat protokol yang lebih ketat lagi,” ujar Budi.

Lebih lanjut, dia mengatakan, Pelatnas PBSI nantinya akan berjalan dalam dua tahap. Pertama, dimulai pada 13 April hingga akhir Mei 2020 dengan hanya 40 persen program latihan yang berjalan dan bertujuan untuk menjaga kebugaran.

Advertising
Advertising

Tahap kedua akan dimulai pada 2 Juni 2020. Di tahap tersebut, pelatnas akan berjalan normal dengan program intensif untuk peningkatan performa sekaligus persiapan jika turnamen sudah mulai berjalan pada Agustus 2020.

Selain pelatnas, Budi menuturkan rapat tersebut juga sempat membahas soal ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang tidak membolehkan kegiatan berkumpul lebih dari lima orang.

“Kami memperhatikan masukan tentang PSBB yang tidak membolehkan adanya kegiatan berkumpul lebih dari lima orang. Untuk itu, kami akan meminta dispensasi lewat Kemenpora, dengan tetap memperhatikan ketentuan pencegahan COVID-19 dari pemerintah. Surat dispensasi itu akan kami ajukan besok,” kata Budi.

Berita terkait

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

5 menit lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

32 menit lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

58 menit lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

1 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

2 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

3 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

3 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

4 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

8 jam lalu

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

Ester Nurumi Tri Wardoyo dikalahkan He Bing Jao lewat pertarungan sengit tiga game saat duel Indonesia melawan Cina di final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Juara Piala Uber Sepanjang Masa setelah Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

8 jam lalu

Daftar Juara Piala Uber Sepanjang Masa setelah Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Tunggal bulu tangkis putri Indonesia harus puas menjadi runner-up Piala Uber 2024 setelah kalah 0-3 dari Cina.

Baca Selengkapnya