TEMPO Interaktif, Jakarta: Pemerintah akan menutupi kekurangan dana untuk penyelenggaraan The First Asia Beach Games di Bali pada 18 sampai 25 Oktober 2008.
Saat ini dari total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 300 miliar, baru sekitar Rp 125 miliar yang sudah tersedia dari sponsor.
"Pemerintah akan menutupi kekurangan biaya yg dibutuhkan, bila sponsor-sponsor itu tidak atau belum memenuhi apa yg dicukupkan, ini sudah diperintahkan Presiden," kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie seusai Rapat Terbatas Soal Kesiapan Pemerintah menghadapi event ini di Kantor Presiden Senin (8/9).
Hadir dalam rapat ini Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Adyaksa Dault, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, Ketua Umum KONI Rita Subowo, dan pemerintah daerah dan pihak Kepolisian Daerah Bali.
Saat ini, ujar Ical, pemerintah sudah mempunyai Rp 90 miliar untuk menalangi kebutuhan dana penyelenggaraan event olahraga besar ini. Total dana yang dimintakan ke pemerintah sebesar Rp 150 miliar.
"Kita harapkan nanti ya, kita mintalah nanti Menteri Keuangan untuk melihat dari mana, tapi tetap sudah diputuskan oleh Presiden tadi dari pemerintah," kata Ical. Dari penyelenggaraan ini juga diperkirakan pemasukan ke sektor pariwisata mencapai US$ 20 juta sampai US$ 30 juta.
Menurut Ical, seluruh persiapan sudah dilakukan dengan baik, termasuk soal keamanan dan pengamanan kepala negara. Pada 1 Oktober Presiden akan langsung mengecek persiapan secara keseluruhan.
"Presiden minta satu minggu ini dipastikan kepala negara mana yang akan datang," ujar Ical.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika memastikan persiapan kemanan sudah dilakukan dengan baik. Kepolisian dan TNI sudah diajak berkoordinasi untuk melakukan pengamanan penyelenggaraan pesta olahraga se-Asia ini. "Belajar dari masa lalu, untuk keamanan harus maksimal," kata Made.
Anton Aprianto
Berita terkait
Menpora: BUMN Akan Jadi Bapak Angkat 17 Cabang Olahraga
12 Juni 2021
Menpora Zainudin Amali menyatakan badan usaha milik negara (BUMN) akan menjadi "bapak angkat" untuk 17 cabang olahraga pilihan.
Baca SelengkapnyaAnggaran Terbatas, Menpora Optimistis Target Prestasi Tercapai
23 September 2020
Menpora Zainudin Amali yakin mampu mencapai target-target prestasi meski ada keterbatasan anggaran.
Baca SelengkapnyaBerubah, Simak Mekanisme Baru Penyaluran Dana Pelatnas Olahraga
21 Juli 2020
Kemenpora) mengumumkan bahwa mekanisme penyaluran dana pelatnas untuk induk organisasi cabang olahraga mengalami perubahan.
Baca SelengkapnyaDana Olahraga Kurang, San Diego Urung Gelar World Beach Games
31 Mei 2019
World Beach Games 2019 batal digelar di San Diego karena kota di California, Amerika Serikat itu tak mendapatkan cukup dana olahraga.
Baca SelengkapnyaTips Merawat Koleksi Boneka, Jangan Taruh di Ruang Terbuka
7 April 2018
Pria ini mengoleksi banyak sekali maskot piala dunia. Bagaimana seharusnya kita menjaga agar koleksi kita tetap cantik dan aman?
Baca SelengkapnyaKemenpora Janji Bagikan Rapel Honor Atlet Awal April
30 Maret 2017
"Pekan depan. Honor untuk atlet tidak akan berkurang. Mereka tetap menerima honor secara utuh dalam bentuk rapel,"
Baca SelengkapnyaKisruh Dana Sosialisasi Asian Games, Ini Kata Erick Thohir
7 Maret 2017
Ketua Umum KOI Erick Thohir menyatakan siap dipenjara jika terbukti bersalah dalam kasus korupsi dana sosialisasi Asian Games 2018.
Baca SelengkapnyaKemenpora Siapkan Rp 10 M untuk Islamic Solidarity Games
23 Februari 2017
ISG merupakan kejuaraan yang disejajarkan dengan Asian Winter Games hingga Asian Indoor and Martial Arts Games 2017.
Baca SelengkapnyaPerenang Triady Mulai Kantongi Bonus PON Rp2,045 Miliar
8 Februari 2017
Bonus tersebut, kata dia, akan digunakan untuk modal investasi di bidang properti
Baca SelengkapnyaPengurus KOI Tidak Mundur Meski Ditetapkan Jadi Tersangka
29 Desember 2016
"Statusnya baru tersangka. Dalam AD/ART kami tidak ada aturan jika menjadi tersangka harus mengundurkan diri," kata juru bicara KOI.
Baca Selengkapnya