Dukung George Floyd, 4 Pemain Bundesliga Terancam Hukuman

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Selasa, 2 Juni 2020 06:08 WIB

Gelandang Borussia Dortmund Jadon Sancho, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang SC Paderborn dalam pertandingan Liga Jerman di Benteler Arena, Paderborn , 31 Mei 2020. Lars Baron/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Empat pemain Bundesliga dikabarkan terancam hukuman setelah melakukan selebrasi gol untuk mendesak keadilan atas kematian George Floyd. Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) menyatakan akan mengkaji apakah selebrasi tersebut termasuk sebagai bentuk simbol politik.

Pada Senin 1 Juni 2020 waktu setempat, DFB mengeluarkan pernyataan yang intinya akan mengkaji selebrasi yang dilakukan oleh Weston McKennie (Schalke 04), Marcus Thuram (Borussia Moenchengladbach), serta Jadon Sancho dan AChraf Hakimi (Borussia Dortmund).

"Topik tersebut (kematian George Floyd) juga terdengar di Bundesliga pada akhir pekan, dengan para pemain seperti Weston McKennie (FC Schalke 04), Marcus Thuram (Borussia Mönchengladbach), Jadon Sancho dan Achraf Hakimi (keduanya Borussia Dortmund) menunjukkan solidaritas dengan berbagai cara," bunyi pernyataan resmi DFB tersebut.

"Sementara aksi mereka telah mendapat dukungan oleh publik, telah ada beberapa diskusi tentang pengumuman hari Sabtu setelah Weston McKennie mengenakan ban lengan dengan slogan 'Keadilan untuk George' bahwa badan kontrol DFB akan menangani masalah ini dan memeriksa situasi dalam beberapa hari mendatang."

George Floyd merupakan warga Amerika kulit hitam yang tewas setelah ditahan oleh kepolisian Minneapolis, Amerika Serikat. Dia disebut mengalami penganiayaan oleh petugas bernama Derek Chauvin yang kini telah dipecat dan menghadapi tuduhan pembunuhan dan pembantaian. Tiga rekan Chauvin lainnya juga dipecat meskipun belum ikut diadili.

Advertising
Advertising

Dalam pernyataannya, DFB juga menjelaskan bahwa Jadon Sancho mendapatkan kartu kuning pada laga kontra Fortuna Dussledorf bukan karena tulisan di kaus dalamnya. Kartu kuning itu, menurut DFB lebih karena Sancho melanggar larangan membuka atau pun mengangkat kostum hingga atas kepala.

Karena itu, menurut DFB, AChraf Hakimi tak mendapatkan hukuman. Hakimi hanya mengangkat kostumnya hingga leher untuk menunjukkan kaus dalamnya yang bertulisan, "Keadilan Untuk George", sama seperti kaus dalam Sancho.

McKennie sendiri menilai dukungannya sebagai George Floyd bukan sebagai pernyataan politik. Menurut dia, dukungan tersebut sejalan dengan apa yang sering digaungkan di sepak bola untuk menentang rasisme.

"Ada aturan di liga bahwa Anda tidak bisa membuat pernyataan politik. Tapi maksud saya, jika Anda benar-benar melihat ini sebagai pernyataan politik, maka saya tidak tahu harus mengatakan apa kepada Anda, " kata McKennie dalam wawancara dengan media Amerika Serikat, Forbes.

"Liga dan semua orang (dalam sepak bola) selalu mengatakan 'katakan tidak pada rasisme.' Jadi saya tidak berpikir bahwa akan ada masalah. Jika saya harus mengambil konsekuensi untuk mengekspresikan pendapat saya, untuk mengekspresikan perasaan saya, untuk membela apa yang saya yakini, maka itu adalah sesuatu yang harus saya lakukan."

McKennie pun menyatakan akan terus melakukan dukungan terhadap George Floyd di laga Bundesliga selanjutnya.

SPORT ILLUSTRATED

Berita terkait

Apakah Thomas Tuchel Bisa Batalkan Putusan untuk Tinggalkan Bayern Munchen setelah Nagelsmann Perpanjang Kontrak di Timnas Jerman?

11 hari lalu

Apakah Thomas Tuchel Bisa Batalkan Putusan untuk Tinggalkan Bayern Munchen setelah Nagelsmann Perpanjang Kontrak di Timnas Jerman?

Thomas Tuchel ditanya soal kemungkinan membatalkan putusan untuk meninggalkan Bayern Munchen setelah Julian Nagelsmann bertahan di Timnas Jerman.

Baca Selengkapnya

Bayer Leverkusen Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan saat Lolos ke Semifinal Liga Europa, Lewati Catatan Juventus

12 hari lalu

Bayer Leverkusen Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan saat Lolos ke Semifinal Liga Europa, Lewati Catatan Juventus

Bayer Leverkusen menorehkan rekor sebagai tim dari lima liga top Eropa yang terlama menggenggam status tak terkalahkan.

Baca Selengkapnya

Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

13 hari lalu

Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

Mats Hummels kini tercatat sebagai pemain kedua dengan penampilan terbanyak bersama Borussia Dortmund

Baca Selengkapnya

Suporter Bayer Leverkusen Ingin Abadikan Xabi Alonso Jadi Nama Jalan, tapi Terbentur Aturan

13 hari lalu

Suporter Bayer Leverkusen Ingin Abadikan Xabi Alonso Jadi Nama Jalan, tapi Terbentur Aturan

Para suporter Bayer Leverkusen ingin mengabadikan Xabi Alonso menjadi nama jalan. Terbentur Peraturan Daerah.

Baca Selengkapnya

6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

13 hari lalu

6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

Saat masih aktif bermain, Xabi Alonso pernah ditangani sejumlah pelatih hebat. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

15 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Leg Kedua Borussia Dortmund vs Atletico Madrid di Liga Champions, Edin Terzic Siap Tebus Kesalahan

15 hari lalu

Leg Kedua Borussia Dortmund vs Atletico Madrid di Liga Champions, Edin Terzic Siap Tebus Kesalahan

Manajer Borussia Dortmund Edin Terzic ingin para pemainnya memberi reaksi positif saat menghadapi Atletico Madrid pada leg kedua Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Barcelona vs PSG di Liga Champions, Luis Enrique: Kami Akan Menyerang sejak Menit Pertama

15 hari lalu

Barcelona vs PSG di Liga Champions, Luis Enrique: Kami Akan Menyerang sejak Menit Pertama

Manajer Paris Saint-Germain (PSG) Luis Enrique yakin bisa mengalahkan Barcelona dan lolos ke babak semifinal Liga Champions 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Bayer Leverkusen Pastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka Bertahan untuk Bundesliga Musim Depan

15 hari lalu

Bayer Leverkusen Pastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka Bertahan untuk Bundesliga Musim Depan

Direktur Olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan bahwa dua pemain kuncinya, Florian Wirtz dan Granit Xhaka, akan bertahan.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer: Usai Juarai Liga Jerman, Bayer Leverkusen Pertahankan 2 Pemain Kuncinya

15 hari lalu

Bursa Transfer: Usai Juarai Liga Jerman, Bayer Leverkusen Pertahankan 2 Pemain Kuncinya

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan bahwa dua pemain bintang mereka, Florian Wirtz dan Granit Xhaka, akan bertahan.

Baca Selengkapnya