TEMPO Interaktif, Kopenhagen : Ganda nomor satu dunia Markis Kido/Hendra Setiawan menyelamatkan muka Indonesia di turnamen Denmark Terbuka, setelah berhasil merebut gelar juara dalam final yang berlangsung Minggu (26/10) malam WIB di Arena Fyn, Kopenhagen, Denmark.
Markis/Hendra yang juga diunggulkan di tempat pertama meredam perlawanan ganda Cina, Fu Haifeng/Shen Ye dalam dua set langsung, 21-18, 21-19. Meski tidak diunggulkan, Fu/Shen bukan lawan mudah bagi duo Indonesia itu. Sebelum dipasangkan dengan Shen, Fu sempat menduduki peringkat pertama dunia bersama pasangan lamanya Cai Yun.
Indonesia sebenarnya berpeluang menggondol juara di ganda putri pada turnamen berhadiah total US$ 200 ribu (sekitar Rp 2 miliar) itu. Sayang, Rani Mundiasti/Jo Novita yang tak diunggulkan dipecundangi unggulan keempat, Chin Eei Hui /Wong Pei Tty dari Malaysia, 21-23, 12-21. Namun setidaknya, prestasi Rani/Jo cukup mengesankan setelah pada Taiwan Terbuka bulan lalu juga mampu menapak ke laga puncak.
Tuan rumah Denmark memuaskan publiknya dengan merebut dua gelar. Di ganda campuran, pertemuan sesama pemain Denmark dimenangkan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen setelah menundukkan pasangan yang lebih dijagokan, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl, 21-14, 21-17. Demikian pula di tunggal putra, Peter Hoeg Gade mengalahkan rekannya Joachim Persson, 21-18, 17-21, 21-14.
Seperti yang dikutip dari situs turnamen, Cina mendapatkan obat pelipur lara atas kegagalan Fu/Shen, setelah Wang Lin yang tak diunggulkan merebut gelar pemain terbaik di tunggal putri dengan menundukkan pebulutangkis veteran asal Hong Kong, Zhou Mi, 21-18, 21-10.
Bobby Chandra
