Fakta Menarik dan Sisi Kontroversial Naomi Osaka yang Mundur dari French Open

Reporter

Terjemahan

Editor

Nurdin Saleh

Selasa, 1 Juni 2021 07:03 WIB

Petenis Jepang, Naomi Osaka. REUTERS/Loren Elliott

TEMPO.CO, Jakarta - Petenis Jepang, Naomi Osaka, mengundurkan diri dari turnamen grand slam French Open. Ia mengumumkan putusannya itu setelah didenda panitia akibat tak menghadiri konferensi pers usai kemenangannya di babak pertama, Senin.

Osaka menyebut masalah depresi menjadi pendorong dia untuk melakukan boikot konferensi pers. Ia menyatakan, pertanyaan wartawan sering membuat kondisinya menjadi lebih buruk. Dia mengaku sudah menderita depresi sejak menjuarai US Open 2018.

Simak fakta soal Naomi Osaka, putusan mundurnya dari French Open, dan prestasinya:

Petenis Jepang Naomi Osaka saat melawan petenis Rumania Patricia Maria Tig pada pertandingan Prancis Terbuka di Roland Garros, Paris, 30 Mei 2021. REUTERS/Christian Hartmann

Profil
Lahir: 16 Oktober 1997 di Osaka, Jepang
Umur: 23
Prestasi Grand Slam: 4 gelar juara (Australia Terbuka 2019, 2021; US Open 2018, 2020)

Jejak Kontroversial

Advertising
Advertising

• Perebutan gelar Grand Slam pertama Osaka, di US Open 2018, dibayangi oleh kontroversi. Petenis Jepang itu sempat dicemooh penonton selama upacara penobatan juara, setelah lawannya, Serena Williams, bertengkar dengan wasit.

• Osaka mendukung gerakan Black Lives Matter pada 2020. Ia memposting cuplikan berita kematian George Floyd pada bulan Juni dan mencut di akun twitter, "Ada saatnya ketika diam berarti pengkhianatan." Dia menghadapi reaksi negatif di media sosial atas dukungannya.

• Pada Agustus 2020, Osaka mengumumkan bahwa dia menarik diri dari semifinal Western & Southern Open sebagai protes terhadap ketidakadilan rasial. Kejadian yang dia persoalkan adalah penembakan polisi terhadap Jacob Blake, seorang pria kulit hitam, di kota Kenosha, Wisconsin. Dia kemudian berubah pikiran setelah panitia kemudian mengumumkan jeda dalam permainan dan menunda semua aksi semifinal selama satu hari.

• Selama perebutan gelar US Open pada September 2020, Osaka kembali menyoroti kebrutalan polisi dan rasisme. Kali ini dia mengenakan masker wajah berbeda untuk tujuh pertandingan yang dijalaninya. Masker itu dihiasi nama-nama orang kulit hitam Amerika yang terbunuh dalam interaksi kekerasan dengan polisi atau orang lain yang diduga dimotivasi oleh rasisme .

• Pekan lalu, Osaka mengumumkan dia akan melewatkan konferensi pers wajibnya di French Open untuk melindungi kesehatan mentalnya.

• Pada Ahad waktu setempat, dia didenda US$ 15.000 karena melewatkan konferensi pers setelah kemenangan babak pertama. Ia juga diperingatkan akan diusir dari Roland Garros dan dari jajaran pemain utama di masa depan jika dia terus gagal memenuhi komitmen medianya.

• Dua puluh empat jam kemudian dia mengundurkan diri dari turnamen lapangan tanah liat. Ia mengaku telah menderita depresi selama hampir tiga tahun. "Ini bukan situasi yang pernah saya bayangkan. Hal terbaik bagi turnamen, peserta dan ketenangan saya adalah dengan mundur sehingga semua orang bisa kembali fokus pada tenis yang sedang berlangsung di Paris. Saya tidak ingin mengalihkan perhatian orang lain, dan ini dilakukan agar pesan saya bisa lebih jelas," tulis Osaka melalui akun Twitternya.

Selanjutnya: Jejak Karier dan Prestasi

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

11 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

13 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

21 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

27 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

28 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

28 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

29 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

32 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

33 hari lalu

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

Aldila Sutjiadi membidik hasil lebih baik pada turnamen WTA 500 Charleston Open, setelah langkahnya di Miami Open 2024 terhenti di babak kedua.

Baca Selengkapnya

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

48 hari lalu

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

Petenis nomro satu dunia, Novak Djokovic, mendapat pukulan yang mengejutkan dalam turnamen BNP Paribas Open. Kalah dari petenis kualifikasi.

Baca Selengkapnya