Pada babak kedua, Taufik akan bertemu dengan pebulutangkis asal Cina, Du Pengyu yang mengalahkan rekan senegaranya Zhou Wenlong 12-21, 21-19, dan 21-10.
Kepala Pelatnas Pengurus Besar Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) Christian Hadinata menilai penampilan Taufik kali ini cukup bagus. "Dia mampu menang telak atas Boonsak, yang terhitung sebagai pemain yang cukup bagus," ujarnya kepada Tempo, Rabu (19/11) malam.
Menurut Christian, lawan terberat akan dihadapi Taufik pada babak perempatfinal nanti. Kemungkinan besar Taufik akan berhadapan dengan unggulan dua asal Cina Lin Dan. "Saya kira Lin Dan akan mencoba tampil maksimal, apalagi dia merupakan juara Olimpiade tahun ini," kata Christian.
Lin Dan melaju ke babak kedua setelah menaklukan pebulutangkis asal Makau Cheang Wai Lok 21-2 dan 21-11. Namun, Christian mengatakan, keberhasilan itu belum bisa menjadi ukuran prestasi Lin Dan dalam turnamen ini.
"Dia belum bertemu dengan lawan yang sepadan, sehingga belum dapat dipastikan bagaimana penampilan dia sebenarnya," katanya.
Terlebih, kata Christian, turnamen kali ini benar-benar menjadi turnamen pertama Lin Dan setelah Olimpiade Beijing Agustus lalu. Pada babak kedua nanti, Lin Dan akan berhadapan dengan rekan senegaranya Gong Weijie.
Taufik Hidayat merupakan satu-satunya pebulutangkis Indonesia yang turun pada turnamen yang akan berlangsung sampai 23 November mendatang.
Christian menambahkan, Taufik harus mengikuti turnamen ini agar bisa mengikuti turnamen puncak Super Seri. Turnamen yang bakal digelar Desember itu, hanya diikuti delapan pemain terbaik dunia. "Karena saat ini masih ada peluang bagi atlet lain untuk menyingkirkan posisi Taufik," katanya.
Ezther Lastania
