Saat Anthony Ginting Angkat Tangan, Itu Artinya Dia Minta Challenge, Apakah itu?

Reporter

Tempo.co

Senin, 2 Agustus 2021 11:54 WIB

Anthony Ginting saat berlaga di Olimpiade Tokyo. REUTERS/Leonhard Foeger

TEMPO.CO, Jakarta - Jika dalam dunia sepakbola dikenal teknologi VAR (Video Assistant Refree) yang digunakan wasit untuk mengambil keputusan dengan melihat tayangan ulang pertandingan, di olahraga badminton teknologi tersebut dikenal dengan teknologi hawk eye atau challenge.

Tidak berbeda jauh dengan penggunaan teknologi VAR, challenge juga digunakan pemain untuk mengajukan protes kepada pengadil lapangan badminton. Bahkan, peraturan tersebut juga bisa diajukan wasit utama jika hakim garis tidak melihat jalannya bola dan wasit juga tidak bisa mengambil keputusan.

Fasilitas challenge ini dimanfaatkan beberapa pemain badminton dalam pertandingan Olimpiade Tokyo, di antaranya Anthony Ginting dan Chen Long.

Dikutip dari kanal pbdjarum.org, pemain yang mengajukan challenge dapat menyampaikan protesnya dengan segera setelah keputusan diumumkan oleh pengadil lapangan. Pemain dapat menyampaikan niatnya dengan cara mengangkat tangan. Dengan segera wasit akan mengangkat tangan untuk menunjukkan tayangan ulang kepada technical official.

Lebih lanjut, jika dalam tayangan instan tersebut keputusan wasit maupun hakim garis keliru, maka keputusan tersebut akan dianulir. Namun sebaliknya, jika keputusan pengadil lapangan benar maka keputusan yang telah dibuat wasit bersifat tetap.

Advertising
Advertising

Penggunaan challenge tidak setiap saat bisa diminta oleh pemain, hal ini dikarenakan pemain hanya bisa mengajukannya sebanyak 2 kali setiap game. Namun, Jika permintaan akan tayangan ulang instan benar, maka pemain atau pasangan tidak kehilangan atas tayangan instan.

Peraturan penggunaan challenge yang terakhir yaitu, jika hasil challenge atau review video instan tersebut gagal, maka pemain atau pasangan akan kehilangan satu kesempatan untuk pengajuan tayangan ulang instan. Jika wasit mengajukan challenge, para pemain atau pasangan tidak akan kehilangan haknya untuk mengajukan challenge.

Dalam menunjang permainan dan peraturan tersebut, BWF (Badminton World Federation) menggunakan sistem hawk eye. Berdasarkan laporan insidethegames.biz, Wakil Presiden BWF pada 2013, Paisan Rangsikitpho mengklaim "dampak menguntungkan" dari sistem peninjauan instan. "Memberi pemain kepercayaan diri bahwa mereka dapat memicu perubahan jika mereka yakin telah menerima keputusan yang buruk dari official di lapangan,” ujarnya.

GERIN RIO PRANATA

Baca: Inilah Sosok Kevin Cordon Lawan Anthony Ginting Saat Berebut Perunggu Olimpiade

Berita terkait

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

4 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

Tim bulu tangkis putra Indonesia masih imbang 1-1 saat melawan Thailand pada pertandingan kedua babak penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

8 hari lalu

Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Jonatan Christie melesat ke posisi tiga besar dalam peringkat bulu tangkis dunia (BWF) yang dirilis Sabtu, 20 April 2024

Baca Selengkapnya

Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

9 hari lalu

Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun

Baca Selengkapnya

Profil Wasit Majed Al Shamrani yang Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024

11 hari lalu

Profil Wasit Majed Al Shamrani yang Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024

Wasit Majed Al Shamrani yang akan memimpin laga timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024, pernah pimpin laga timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Alwi Farhan dan Ruzana Jadi Rising Star

12 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Alwi Farhan dan Ruzana Jadi Rising Star

Tim bulu tangkis Indonesia diperkuat mayoritas pemain senior. Alwi Farhan dan Ruzana siap jadi rising star di Piala Thomas dan Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Reaksi Ivar Jenner setelah Diusir Wasit Secara Kontroversial saat Timnas U-23 Indonesia Kalah dari Qatar

12 hari lalu

Begini Reaksi Ivar Jenner setelah Diusir Wasit Secara Kontroversial saat Timnas U-23 Indonesia Kalah dari Qatar

Ivar Jenner diusir wasit secara kontroversial saat Timnas U-23 Indonesia kalah 0-2 dari Qatar dalam laga pembuka Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok Nasrullo Kabirov, Wasit Kontroversial yang Rugikan Timnas U-23 Indonesia saat Kalah 0-2 dari Qatar

13 hari lalu

Begini Sosok Nasrullo Kabirov, Wasit Kontroversial yang Rugikan Timnas U-23 Indonesia saat Kalah 0-2 dari Qatar

Wasit asal Tajikistan, Nasrullo Kabirov, membuat serangkaian keputusan kontroversial saatTimnas U-23 Indonesia kalah 0-2 dari Qatar di Piala Asia U-23

Baca Selengkapnya

Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

13 hari lalu

Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

Jonatan Christie menunjukkan performa yang konsisten dengan menjuarai All England dan BAC 2024.

Baca Selengkapnya

PSSI akan Datangkan Wasit Liga Inggris dan Liga Jepang untuk Pimpin Liga 1 Musim Depan

25 hari lalu

PSSI akan Datangkan Wasit Liga Inggris dan Liga Jepang untuk Pimpin Liga 1 Musim Depan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap kehadiran wasit Liga Inggris dan Liga Jepang di Liga 1 dapat memberi ilmu untuk wasit lokal.

Baca Selengkapnya

3 Putusan Penting Rapat Exco PSSI Rabu 3 April 2024: Kongres, Jadwal Liga, dan Transformasi Wasit

25 hari lalu

3 Putusan Penting Rapat Exco PSSI Rabu 3 April 2024: Kongres, Jadwal Liga, dan Transformasi Wasit

Exco PSSI melakukan pertemuan di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. Menghasilkan tiga putusan penting.

Baca Selengkapnya