TEMPO.CO, Jakarta - Legenda tinju Ukraina Vitali dan Wladimir Klitschko telah menjadi sorotan media karena keterlibatan mereka menghadapi operasi militer Rusia. Keduanya tergabung dalam gerakan militer untuk membela Ukraina untuk menghadapi serangan militer Rusia sejak Kamis, 24 Februari 2022.

Vitali adalah Wali Kota Ibu Kota Ukraina, Kyiv. Sedangkan Wladimir sangat vokal menentang agresi. Sebelum serangan dimulai, lai-laki 45 tahun itu telah mendaftar dalam pasukan tentara cadangan dan mempersiapkan fisiknya untuk berperang.

Ia pun siap menghadapi situasi kritis keamanan di negaranya. "Saya orang Ukraina, dan saya seorang pejuang" kata Wladimir Klitschko ketika diwawancarai mengenai pendaftarannya di tentara Ukraina dikutip dari Marca.

Mantan petinju kelas berat dari Ukraina, Wladimir Klitschko dan saudaranya Vitali juga bersedia mengangkat senjata menyusul invasi Rusia ke negara asal mereka. Instagram

Tidak hanya mereka berdua yang bergabung untuk menentang agresi. Petinju Ukraina lainnya, Vasyl Lomachenko juga memunggah foto di Facebook yang memperlihatkan kesiapannya untuk bertarung.

"Batalyon Pertahanan Teritorial Belgorod-Dnestrovsky telah dibentuk dan dipersenjatai. Dalam pertahanan teritorial, petinju Vasiliy Lomachenko menginformasikannya kepada mayor."

Petinju lain yang bergabung dalam pertarungan adalah Oleksandr Usyk. Ia mengabaikan terlebih dahulu rencana pertarungan ulang melawan petinju Inggris Anthony Joshua. Dengan rencana awal duel pada April 2022, Usyk berfokus untuk menantang musuh utamanya saat ini, Rusia.

"Anda tidak berperang dengan pemerintah kami, tentara kami," kata Usyk. "Anda berperang dengan rakyat. Ini tanah kami. Ini rumah kami."

Gerakan empat petinju yang dipimpin oleh Klitschko bersaudara menarik perhatian koleganya, termasuk aktor Hollywood, Arnold Schwarzenegger. "Saya memikirkan Anda, teman-teman," tulis Arnold Schwarzenegger di akun Twitter-nya, saat dia berfoto bersama Klitschko bersaudara. "Anda adalah pahlawan saya di atas ring dan sekarang Anda adalah pahlawan saya."

Adapun Vitali Klitschko berfokus untuk mempertahankan negaranya. Gerakan Vitali dan Wladimir membuat keduanya masuk dalam daftar hitam Vladimir Putin.

Menurut laporan Times, juga dikutip dari Marca, Putin telah menyusun daftar hitam yang terdiri atas 23 orang yang bakal disingkirkan. Klitschko bersaudara dikabarkan masuk dalam daftar tersebut. "Saat ini, pertanyaan terpenting adalah membela negara kita," kata Vitali Klitschko.

Baca selengkapnya : Mantan Petinju Wladimir Klitschko Bersaudara Masuk Daftar Hitam Vladimir Putin