Ini Cara Sapto Yogo Jaga Penampilan di ASEAN Para Games 2022
Reporter
Antara
Editor
Aditya Budiman
Selasa, 2 Agustus 2022 16:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Atlet para atletik, Sapto Yogo Purnomo, sukses menyumbangkan medali emas bagi kontingen Indonesia di ajang ASEAN Para Games 2022. Ia mengatakan harus bisa menjaga penampilan selama mengikuti lomba sebab masih akan tampil di nomor lainnya.
Salah satu cara yang biasa dia lakukan ialah dengan menghindari pijat selama turun di sebuah kejuaraan. "Biasanya saya pijat setelah kejuaraan selesai. Saat masih tanding memang saya hindari," ujar Sapto Yogo Purnomo di sela ASEAN Para Games (APG) 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 2 Agustus 2022.
Sapto Yogo Pratomo mengawai keiikutsertaannya di ASEAN Para Games 2022 dengan meraih emas nomor lari 100 meter T37. Pelari berusia 23 tahun itu mencatatkan waktu tercepat 11,42 detik. Ia mengungguli pelari Le Van Manh dari Vietnam dan Sakpet Swangworachot dari Thailand.
Memang diakui saat ini ia tidak ada kendala dengan kondisi fisiknya. Menurut dia, saat ini kondisinya dalam keadaan terbaik. Apalagi masih ada tiga nomor lagi yang diikuti yakni 200 meter, 400 meter dan tim campuran.
"Setelah turun di satu nomor, biasanya saya langsung recovery. Saya menilai kalau langsung pijat akan berpengaruh dengan massa otot yang sudah terbentuk selama latihan. Butuh waktu untuk kembali jika langsung pijat," tutur salah satu Paralimpian itu.
Peraih perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020 ini menjelaskan pijat untuk atlet memang berbeda pada umumnya. Sapto menuturkan ada teknik-teknik khusus agar tidak merusak jaringan otot. Pijat khusus atlet sendiri juga harus dilakukan oleh ahli yang sesuai dengan keilmuannya.
"Sebenarnya saya jarang pijat, mungkin setelah kejuaraan akan pijat dan libur sekitar satu pekan," kata Sapto Yogo Pratomo.
Dengan mempertahankan penampilan saat meraih emas nomor 100 meter, atlet asal Banyumas Jawa Tengah itu sukses menambah pundi-pundi emasnya di ASEAN Para Games 2022 dari nomor 200 meter. Catatan waktunya juga cukup bagus dengan menembus 23,07 detik.
"Hasil yang cukup bagus. Memang saya sempat mengurangi kecepatan saat tikungan. Tapi saya bersyukur dengan hasil ini," ujar atlet yang September nanti genap berusia 24 tahun ihwal penampilannya di ASEAN Para Games 2022.
Baca: ASEAN Para Games 2022: Ni Nengah Widiasih Raih Emas dan Pertajam Rekor