Boaz Solossa Akan Gabung Persipura Jayapura di Putaran Kedua Liga 2, Status Pinjaman dari PSS Sleman
Editor
Rina Widiastuti
Kamis, 13 Oktober 2022 16:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Boaz Solossa akan kembali bermain untuk Persipura Jayapura pada putaran kedua Liga 2 Indonesia. Tim berjuluk Mutiara Hitam itu akan memulangkannya dengan status pinjaman dari klub Liga 1, PSS Sleman.
Persipura telah menerima balasan dari PSS Sleman untuk surat peminjaman yang dikirimkan beberapa waktu lalu. Klub berjuluk Super Elang Jawa memberikan lampu hijau untuk peminjaman pemain depan yang akrab disapa Bochi itu. Surat balasan dari PSS ditanda tangani Direktur Utama Andywardhana Putra Tanumiradja.
"Persipura memberikan apresiasi kepada PSS yang telah sepakat meminjamkan Boaz di putaran putaran kedua nanti. Dengan surat tersebut saya pastikan Boaz akan membela Persipura di putaran kedua," kata manajer Persipura Jayapura, Yan Permenas Mandenas, dikutip dari keterangan rilis yang dibagikan ke media, Kamis, 13 Oktober 2022.
Kehadiran pemain senior asal Papua itu mampu memberikan efek positif bagi Ramai Rumakiek dan kolega yang tengah berjuang mengembalikan kejayaan Persipura setelah degradasi dari Liga 1 musim lalu. "Kebutuhan pemain depan saat ini sangat kami perlukan. Kudah-mudahan Boaz bisa memberikan pengaruh terhadap motivasi para pemain lainnya," katanya
Persipura sudah memiliki tiga pemain depan, yakni Patrich Wanggai, Sansan Fauzi Husaeni dan pemain muda Samuel Gwijangge. Kedatangan Boaz akan menambah ketajaman lini serang skuad asuhan Ricky Nelson.
Persipura Jayapura menempati puncak klasmen sementara Liga 2 Indonesia grup timur dengan mengoleksi 11 poin dari tiga kemenangan, dua kali seri dan satu kali kalah. Tim Mutiara Hitam ini masih menyisakan dua pertandingan di putaran pertama, yakni laga tandang melawan PSBS Biak dan satu laga kandang menghadapi Babel United.
Saat ini, Liga 2 Indonesia, seperti Liga 1, masih diberhentikan sementara, menyusul tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang mengakibatkan 132 orang meninggal dan ratusan orang luka-luka. Insiden itu terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Baca Juga: PSSI Sebut Kompetisi Liga 1 Menunggu Keputusan FIFA