Ketika Pendukung Negara Arab Bersatu di Piala Dunia 2022 Qatar

Rabu, 30 November 2022 18:06 WIB

Pemain timnas Arab Saudi, Salem Al-Dawsari melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Argentina dalam penyisihan grup C Piala Dunia di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, 22 November 2022. REUTERS/Dylan Martinez

TEMPO.CO, Jakarta - Kemenangan mengejutkan negara-negara Arab di Piala Dunia 2022 Qatar menyatukan pendukung mereka. Turnamen sepak bola terbesar dunia empat tahunan tersebut untuk pertama kalinya di gelar di Timur Tengah memunculkan optimisme dan persatuan yang sebelumnya tak pernah tampak.

Arab Saudi memberikan kejutan awal turnamen dengan mengalahkan Timnas Argentina dengan skor 2-1. Selanjutnya, Maroko berhasil mengalahkan tim peringkat kedua dunia, Belgia, dengan skor 2-0 yang membuat peluang lolos ke babak 16 besar terbuka lebar.

Dengan masing-masing satu pertandingan tersisa untuk dimainkan di setiap grup, kedua tim tetap dalam persaingan kuat untuk mencapai babak 16 besar dengan sistem gugur. Jika berhasil. pertama kalinya dua negara Arab bisa melangkahkan kakinya sejauh itu.

Kesempatan untuk mengukir sejarah itu telah menempa rasa solidaritas di antara para pendukung negara-negara Arab di Doha. Mohammad al-Mansouri, datang dari Spanyol, untuk menyaksikan Maroko mengalahkan Belgia 2-0. "Awal yang baik," kata dia, sebagaimana dikutip dari Reuters.

"Kami berasal dari Saudi," kata penggemar Arab Saudi Faisal al-Ruwaili, yang bersama Mansouri. "Saat Arab Saudi bermain, saya adalah orang Saudi dan saat Maroko bermain, semua orang Arab adalah orang Maroko," kata Ruwaili, yang lengannya melingkari bahu Mansouri.

Advertising
Advertising

Di Piala Dunia Qatar, Mansouri mengatakan rasanya Maroko dan Arab Saudi seperti bermain di kandang sendiri. Menurut dia, kondisi itu telah membantu tim nasional masing-masing mencapai level baru. "Arab Saudi memainkan pertandingan terbaik dalam sejarah dunia Arab," katanya, berbicara di Pasar Souq al-Waqif Doha.

Di Pasar Souq al-Waqif Doha, para penggemar berbaur di toko-toko dan restoran, menonton televisi untuk mengetahui berita terbaru tentang pertandingan. Meski tuan rumah Qatar kalah dan tersingkir lebih cepat, tim Arab lainnya seperti Maroko dan Tunisia masih bisa melaju.

Tunisia bisa melangkah ke babak 16 besar jika mereka mengalahkan Prancis dalam pertandingan grup terakhir pada Rabu, 30 November 2022. Para pemain Tunisia tidak akan kekurangan dukungan di Stadion Education City yang berkapasitas hampir 45.000 orang di tepi barat Doha.

"Sepak bola menyatukan bangsa. Semua orang Arab dan Negara Teluk mendukung tim Arab mana pun," kata pendukung Saudi Khaled al-Asaimi.

Ketegangan antara kedua negara bertetangga membuat Arab Saudi dan sekutunya mengumumkan embargo perjalanan dan perdagangan di Qatar pada 2017. Kebijakan itu dibatalkan tahun 2021. Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dan penguasa de facto Arab Saudi Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengenakan syal dan bendera negara masing-masing saat mereka menyaksikan tim mereka bermain.

Penggemar Maroko, Kareem al-Azzi, mengatakan bahwa, "Arab adalah satu bangsa, dan Piala Dunia memperbaiki kerusakan politik. Kami adalah saudara."

Baca juga: Herve Renard ke Pemain Arab Saudi: Buat Sejarah di Piala Dunia atau Dilupakan?

Berita terkait

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

8 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

12 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

13 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

32 hari lalu

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.

Baca Selengkapnya

Timnas Argentina vs El Salvador Sabtu Pagi WIB, Simak Masa Depan Pelatih Lionel Scaloni

38 hari lalu

Timnas Argentina vs El Salvador Sabtu Pagi WIB, Simak Masa Depan Pelatih Lionel Scaloni

Menjelang laga timnas Argentina vs El Salvador, pelatih Lionel Scaloni menguraikan pernyataan yang diungkapkannya pada November 2023.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

54 hari lalu

Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

Jika resmi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034, Arab Saudi mengusung slogan Growing Together.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Luncurkan Tawaran Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

58 hari lalu

Arab Saudi Luncurkan Tawaran Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Arab Saudi meluncurkan kampanyenya untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 pada hari Jumat, 1 Maret 2024. Sudah punya slogan baru.

Baca Selengkapnya

Pahlawan Timnas Jerman saat Juara Piala Dunia 1990, Andreas Brehme Tutup Usia 63 Tahun

20 Februari 2024

Pahlawan Timnas Jerman saat Juara Piala Dunia 1990, Andreas Brehme Tutup Usia 63 Tahun

Andreas Brehme mencetak gol kemenangan lewat tendangan penalti saat timnas Jerman mengalahkan Argentina di final Piala Dunia 1990.

Baca Selengkapnya

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, Berpulang

20 Februari 2024

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, Berpulang

Pahlawan Timnas Jerman di Piala Dunia 1990, Andreas Brehme, tutup usia pada Selasa dinihari, 20 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kepada Pelajar Indonesia di Tunisia: Nikmati Belajar

8 Februari 2024

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kepada Pelajar Indonesia di Tunisia: Nikmati Belajar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan tidak cukup hanya pintar, tetapi juga harus benar.

Baca Selengkapnya