3 Berita Bulu Tangkis Jepang: Kento Momota, Hoki / Kobayashi, Akane Yamaguchi

Selasa, 3 Januari 2023 13:16 WIB

Kento Momota. Doc. BWF.

TEMPO.CO, Jakarta - Kento Momota seolah belum sepenuhnya kembali ke performa terbaik meskipun baru saja juara turnamen bulu tangkis All Japan Championship 2022 di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo. Momota yang mewakili NTT East menang 21-11, 21-16 atas Kenta Nishimoto dari klub JTEKT.

Momota mengaku gembira kembali naik podium juara walau tidak serta merta menghapus kenangan pahit di level internasional sepanjang musim ini. "Saya tidak yakin kemalangan tahun 2022 terobati tetapi saya tetap sangat bahagia bisa menjuarai turnamen domestik," kata eks tunggal putra nomor satu dunia itu dilansir dari Badspi.jp.

"Saya masih belum memiliki gambaran jelas seperti apa kompetisi di level dunia nantinya. Akan tetapi, di tengah masa-masa berat ini saya terus merenung," kata Momota menambahkan.

Bagi Momota tahun 2022 adalah mimpi buruk karena penampilan yang terus menurun baik di turnamen perorangan maupun beregu. Mengutip dari BWF Badminton, penampilan internasional terbaik Momota di tahun 2022 hanya menjadi finalis Malaysia Open 2022.

Momota justru tercatat tersingkir di babak pertama German Open, Thailand Open, Indonesia Open, dan Japan Open 2022. Juara dunia dua kali itu juga angkat koper di babak 32 besar Kejuaraan Asia dan Kejuaraan Dunia 2022. "Ketika saya tampil di World Tour, saya sangat sering tersingkir di babak pembuka," ujarnya.

Advertising
Advertising

Oleh karena itu, Momota mengaku tidak memiliki target khusus menyambut musim 2023 yang akan segera bergulir. "Saya pun gagal menjalankan tugas negara di kompetisi beregu. Saya selalu bertanya-tanya kenapa tahun ini seperti demikian. Saya tidak mau memikirkan apapun mengenai tahun depan," kata Momota.

Hoki / Kobayashi Fokus Kualifikasi Olimpiade

Duo pebulu tangkis Jepang Takuro Hoki / Yugo Kobayashi mulai mempersiapkan diri menghadapi musim 2023 yang sangat padat. Eks ganda putra nomor satu dunia itu menutup tahun 2022 dengan gelar juara All Japan Championship yang berakhir pada 30 Desember lalu.

Hoki / Kobayashi mengungkapkan harapannya menghadapi tahun 2023. Mereka akan menghadapi rintangan pertama pada tur Asia yang dimulai dari Malaysia Open, India Open, serta Indonesia Masters 2023.

"Pemusatan latihan untuk tim nasional akan dimulai pada 4 Januari (2023). Setelah itu kami akan melakoni turnamen beruntun dari Malaysia, India, dan Indonesia," tutur Hoki dilansir dari badspi.jp.

Setelah itu, ganda putra terbaik Jepang itu akan mengejar tiket Olimpiade Paris 2024 yang kualifikasinya akan dimulai pada Mei mendatang. "Kualifikasi Olimpiade Paris juga akan dimulai pada bulan Mei. Itu adalah tujuan terbesar kami," kata Hoki.

Baca juga: Malaysia Open 2023 Digelar Mulai 10 Januari, Ini Daftar 17 Wakil dari Indonesia yang Akan Tampil

Ganda putra Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi menyabet medali emas setelah menundukkan pasangan China He Ji Ting/Tan Qiang 21-12, 21-18 pada laga final Kejuaraan Dunia BWF di Huelva, Spanyol, Minggu (19/12/2021). ANTARA/AFP/Jose Jordan

<!--more-->

Oleh karena itu, Hoki / Kobayashi bertekad untuk menjaga kebugaran fisik agar terhindar dari cedera hebat. Pasalnya, jalannya kualifikasi Olimpiade yang memakan waktu setahun lamanya membutuhkan kapasitas fisik yang mumpuni. "Saya adalah tipe pemain yang sering cedera. Jadi, mengatasi cedera menjadi prioritas utama," ucap Kobayashi menjelaskan.

"Jika kami fokus melakoni sepanjang musim ini dalam kondisi fisik yang kuat maka saya yakin akan menang. Biar tidak hanya mengalami cedera. Saya ingin berpegang pada hal tersebut."

Adapun Hoki menilai, "Mengatasi cedera dan kondisi fisik saya dalam enam bulan ke depan adalah jalan pintas menuju Paris."

Target Akane Yamaguchi

Akane Yamaguchi menjadi juara All Japan Championship 2022 sektor tunggal putri yang berlangsung di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo dan berakhir pada 30 Desember. Setelah kemenangan tersebut, ia menyadari telah menjadi pemain dengan pola pertahanan tinggi.

Oleh karena itu, pola pertahanan Yamaguchi banyak berupa pukulan overhead atau bola tinggi di atas kepala. "Saya mencoba untuk melakukan pola pertahanan yang baik dan hati-hati di ketinggian," kata Yamaguchi dilansir dari badspi.jp.

"Awalnya saya tidak terlalu percaya diri dengan pertahanan saya. Saya dulunya memaksakan diri menyerang karena takut mengangkat bola."

Kemampuan tersebut diakui Yamaguchi adalah hasil dari latihan keras dalam memaksimalkan kondisi fisiknya yang cukup mungil. "Secara pribadi, saya mengasah indra saya. Perlahan saya mulai bisa memahami indra dan keseimbangan badan. Sehingga mampu menggunakannya di saat yang tepat," kata dia.

Dengan kemampuan bertahan yang solid, Yamaguchi berharap agar tahun 2023 bisa bebas dari cedera. Pasalnya, agenda BWF World Tour 2023 yang padat dibarengi dengan kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

"Saya ingin lebih kompetitif dari biasanya karena akan ada lebih banyak kompetisi. Saya ingin terus berkompetisi tanpa dibayangi cedera. Saya berharap bisa tumbuh sebagai pemain yang melewati masa tersebut," ujar Akane.

Saat ini, tunggal putri nomor satu dunia itu sangat menikmati statusnya di puncak peringkat bulu tangkis dunia. Ia tidak memiliki bayangan mengenai profesi apa yang akan dilakoninya nanti setelah pensiun sebagai atlet.

"Saya belum ada tujuan spesifik. Namun, saya merasa bahwa bermain bulu tangkis untuk turnamen sangat menyenangkan. Meskipun memang banyak tekanan dan mendapat sorotan banyak orang. Saya ingin melakukan lebih banyak lagi dan bisa menikmati permainan," tutur Akane Yamaguchi.

Pebulutangkis Jepang Akane Yamaguchi berpose kecil merayakan kemenangannya atas wakil Korea Selatan An Se-young dalam partai final tunggal putri All England 2022 di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (20/3/2022). (ANTARA/AFP/Justin Tallis)

Baca juga: Lee Zii Jia Bicara Target 3 Gelar di BWF World Tour 2023 dan Status sebagai Atlet Profesional

Berita terkait

Hasil Piala Uber 2024: Indonesia vs Jepang 1-3 Usai Kekalahan Trias / Rachel

13 menit lalu

Hasil Piala Uber 2024: Indonesia vs Jepang 1-3 Usai Kekalahan Trias / Rachel

Trias / Rachel yang turun di partai keempat gagal menyumbang poin saat Indonesia vs Jepang di penyisihan Grup C Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Gagal Sumbang Poin di Laga Indonesia vs Jepang, Begini Kata Lanny / Fadia

40 menit lalu

Hasil Piala Uber 2024: Gagal Sumbang Poin di Laga Indonesia vs Jepang, Begini Kata Lanny / Fadia

Lanny / Fadia yang dipasangkan di kejuaraan ini, kalah melawan Nami Matsuyama / Chiharu Shida, saat Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Kalah, Indonesia Tertinggal 1-2 dari Jepang

1 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Kalah, Indonesia Tertinggal 1-2 dari Jepang

Ester Nurumi Tri Wardoyo takluk lawan Aya Ohori setelah main tiga game dalam 1 jam 14 menit dalam laga Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 jam lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

2 jam lalu

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

Kemenangan Gregoria Mariska Tunjung atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024 ini menjadi yang kelima dari 19 pertemuan yang sudah mereka jalani.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Lanny / Fadia Kalah, Kedudukan Sementara Indonesia vs Jepang Imbang 1-1

2 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Lanny / Fadia Kalah, Kedudukan Sementara Indonesia vs Jepang Imbang 1-1

Pemain Indonesia Lanny / Fadia kalah atas pasangan Jepang Nami Matsuyama / Chiharu Shida setelah bermain tiga game dalam laga Grup C Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

2 jam lalu

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

4 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

Dalam laga Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024, Gregoria Mariska Tunjung menaklukkan Akane Yamaguchi dengan skor 17-21, 21-17, 21-13.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Terhenti di Semifinal Tetap Buka Peluang ke Olimpiade Paris 2024

4 jam lalu

Rekam Jejak Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Terhenti di Semifinal Tetap Buka Peluang ke Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 menuju partai final Piala Asia U-23 2024 terhenti. Skuat Merah Putih tumbang ditekel Timnas Uzbekistan U-23. Ini rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024: Ini Alasan Fadia Dipasangkan dengan Lanny untuk Laga Indonesia vs Jepang

7 jam lalu

Piala Uber 2024: Ini Alasan Fadia Dipasangkan dengan Lanny untuk Laga Indonesia vs Jepang

Pelatih Eng Hian menjelaskan alasan Fadia tidak turun bersama Apriyani tetapi dipasangkan dengan Lanny saat Indonesia vs Jepang di Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya