2 Penyebab Batalnya ANOC World Beach Games 2023 di Bali, Birokrasi Anggaran dan Mundurnya Sponsor

Rabu, 5 Juli 2023 13:46 WIB

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) terpilih Raja Sapta Oktohari (tengah) didampingi Wakil Ketua Umum Ismail Ning (kanan), dan Ketua Tim Pemenangan (RSO-Ismail Ning) Maruli Simanjuntak (kiri) memberikan keterangan pers terkait hasil Kongres Komite Olimpiade Indonesia 2023 di Jakarta, Jumat 30 Juni 2023. Raja Sapta Oktohari kembali terpilih sebagai Ketua Umum KOI periode 2023-2027 dengan Wakil Ketua Umum Ismail Ning. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengungkap alasan pembatalan penyelenggaraan edisi kedua ANOC World Beach Games 2023 di Bali. Menurut Ketua KOI Raja Sapta Oktohari, pembatalan terjadi karena keterbatasan waktu dalam proses administrasi birokrasi.

“Dengan berat hati, kami terpaksa mengumumkan ANOC World Beach Games Bali 2023 tidak dapat terlaksana. Kami menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada ANOC serta para federasi internasional, atlet dan segenap NOC yang sudah berjuang sejak proses kualifikasi,” ujar dia dikutip dari keterangan resmi di Jakarta pada Rabu, 5 Juli 2023.

“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras selama masa persiapan,” ujar Oktohari menambahkan.

Ia mengatakan bahwa pemerintah Indonesia sejatinya telah menyetujui pembiayaan AWBG 2023 Bali. Hanya saja, menurut dia, mekanisme dan birokrasi anggaran yang sulit membuat persiapan terhambat. Sulitnya birokrasi anggaran dan mepetnya waktu persiapan membuat panitia World Beach Games mundur.

Situasi kian sulit karena sejumlah sponsor AWBG 2023 Bali menyatakan mundur. “Kami hanya pelaksana, tetapi tepat hari ini, waktu yang kami miliki hanya 30 hari dan proses anggaran masih panjang. Pil pahit ini terpaksa kami telan karena dengan keterbatasan waktu, kami melihat sulit mempersiapkan multievent kelas dunia,” kata Okto.

Advertising
Advertising

Sejak ditunjuk sebagai tuan rumah AWBG 2023 Bali, Oktohari mengatakan telah berupaya maksimal agar penyelenggaraan pesta olahraga pantai terbesar di dunia ini dapat terlaksana dengan sukses. KOI, kata dia, telah membiayai sejumlah agenda persiapan secara mandiri seperti technical meeting dengan Federasi Internasional hingga Chef de Mission Seminar.

“Kami melihat minimnya waktu di tengah mekanisme penggunaan anggaran menjadi sangat berisiko dalam membuat multievent kelas dunia. Sementara Indonesia telah menjadi tuan rumah yang luar biasa dengan menggelar Asian Games dan Asian Para Games. Ketika lebih banyak mudarat daripada manfaat maka yang harus dilakukan adalah menjaga muruah Indonesia,” kata dia.

KOI, Oktohari melanjutkan, tetap akan terus menjalin komunikasi intensif dengan ANOC dan pemangku kepentingan olahraga internasional, termasuk mengoptimalkan diplomasi dan negosiasi terkait adanya konsekuensi dari keputusan ini.

“Tentu ada konsekuensi. Kami masih berkomunikasi. Yang jelas, NOC Indonesia akan terus bekerja dan saat ini kami telah mengagendakan kegiatan yang bisa mendapatkan eksposur untuk olahraga Indonesia,” kata Oktohari.

Pilihan Editor: ANOC World Beach Games 2023 di Bali Batal karena Masalah Anggaran, Ini Jawaban Menpora Dito Ariotedjo

Berita terkait

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

1 hari lalu

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

Saat ini Jens Raven bermain sebagai penyerang di FC Dordrecht

Baca Selengkapnya

Menpora Masih Optimistis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

5 hari lalu

Menpora Masih Optimistis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo masih optimistis bahwa Timnas Indonesia U-23 bisa mengalahkan Guinea dalam laga play-off Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Guinea pada 9 Mei, Menpora Dito Ariotedjo: Garuda Muda Kompak Seperti Keluarga

5 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Guinea pada 9 Mei, Menpora Dito Ariotedjo: Garuda Muda Kompak Seperti Keluarga

Menpora Dito Ariotedjo menyatakan para pemain Timnas U-23 Indonesia kompak dan sudah seperti keluarga menjelang laga melawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

6 hari lalu

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

Menpora Dito Aritedjo menyampaikan permintaan agar Cerezo Osaka melepas Justin Hubner ke Timnas U-23 Indonesia untuk laga lawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

6 hari lalu

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

Indonesia resmi ditunjuk Federation International Gymnastics (FIG) sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025. Menpora ingin olahraga ini populer.

Baca Selengkapnya

Menpora Minta Dukungan Pemerintah Jepang untuk Ikut Dorong Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner Perkuat Timnas Indonesia U-23

6 hari lalu

Menpora Minta Dukungan Pemerintah Jepang untuk Ikut Dorong Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner Perkuat Timnas Indonesia U-23

Menpora Dito Ariotedjo minta dukungan Pemerintah Jepang agar ikut mendorong Cerezo Osaka untuk izinkan Justin Hubner memperkuat Timnas Indonesia U-23.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

6 hari lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

7 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

7 hari lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

8 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya