Ini Evaluasi Penampilan Jonatan Christie dan Shesar Rhustavito di Australian Open 2023
Reporter
Randy Fauzi Febriansyah
Editor
Rina Widiastuti
Minggu, 6 Agustus 2023 15:11 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tunggal putra Indonesia Irwansyah mengungkapkan evaluasinya atas performa Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito di Australian Open 2023. Keduanya sama-sama gugur di babak 16 besar.
Jonatan Christie takluk dari wakil Malaysia Ng Tze Yong dua game langsung 20-22, 15-21. Sedangkan Vito dikalahkan atlet Cina Weng Hong Yang lewat pertarungan tiga game, 21-16, 10-21, 9-21. Semua pertandingan berlangsung di Quay Centre, Sydney Olympic Park, Jumat, 4 Agustus 2023.
Irwansyah menilai Jonatan perlu menguatkan lagi strategi yang hendak digunakan dalam pertandingan. Sebab, kata dia, juara Indonesia Masters 2023 itu kerap mengubah gaya permainannya ketika sedang unggul hingga akhirnya situasi berbalik dan membuatnya kalah.
"Yang harus ditingkatkan adalah bagaimana mengokohkan strategi permainan. Sering ketika lagi main enak, Jojo malah mengubah strategi. Makanya yang harus dibenahi adalah bagaimana menguatkan cara mempertahan strategi yang menguntungkan," ujar dia dikutip dari keterangan resmi PBSI, Minggu, 6 Agustus 2023.
Menurut Irwansyah hal tersebut perlu dipertahankan agar atlet yang akrab disapa Jojo itu mampu meraih kemenangan. Tak cuma itu, pelatih berusia 49 tahun tersebut juga ingin agar Jonatan tidak terpancing dengan permainan lawan.
"Selain itu, bagaimana cara agar ketika lagi dalam posisi menguntungkan, Jojo tidak mau terpancing lawan untuk mengubah strategi," tuturnya. "Itu yang harus dipertahankan agar Jojo bisa memetik kemenangan."
Sementara itu, untuk Vito, Irwansyah memaklumi anak asuhnya gagal menampilkan performa terbaik di Australian Open 2023. Sebab, atlet berusia 29 itu kondisi belum seratus persen pulih dari cedera sehingga perlu waktu agar bisa bermain maksimal.
Vito mengalami cedera betis kaki kiri dalam sesi latihan jelang SEA Games 2023 pada 4 Mei 2023 lalu. Situasi tersebut membuat PBSI terpaksa menariknya dari skuad timnas Indonesia. Australian Open 2023 merupakan turnamen pertamanya setelah cedera panjang.
Tim bulu tangkis Indonesia secara keseluruhan gagal meraih podium di Australian Open 2023 setelah hanya mampu mencapai perempat final. Selanjutnya, skuad Garuda akan bertarung dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Kopenhagen mulai 21-27 Agustus 2023.
Pilihan Editor: Anthony Ginting Keok di Australian Open 2023, Pelatih Irwansyah Beri Dua Catatan
