Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Rabu, 29 November 2023 20:24 WIB

Sejumlah orang memainkan permainan piring terbang di kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. (ANTARA/PPTI)

TEMPO.CO, Jakarta - Perkumpulan Piring Terbang Indonesia (PPTI) mengusung misi memperluas perwakilan organisasi di tingkat daerah pada tahun depan untuk memenuhi syarat pengakuan permainan piring terbang atau Ultimate Frisbee sebagai cabang olahraga resmi oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

"Pada 2024 mendatang, kami fokus untuk memperluas lagi perwakilan dengan target kami di Yogyakarta, Semarang, Lombok, Padang, dan Sulawesi," kata Ketua PPTI Randi Tulus ketika dihubungi di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, salah satu syarat untuk menjadikan permainan piring terbang diakui sebagai cabang olahraga harus memiliki perwakilan pengurus yang paling sedikit tersebar di 17 provinsi di Tanah Air.

PPTI untuk sementara ini memiliki tiga perwakilan yaitu di Jakarta, Surabaya, dan Bali. Oleh sebab itu, kata dia, pihaknya fokus memperluas perwakilan di sejumlah daerah yang selama ini sudah memiliki komunitas ultimate frisbee.

Randi mengatakan, keberadaan PPTI juga sudah mengantongi legalitas yang diakui secara hukum sebagai perkumpulan. Jumlah anggota PPTI yang aktif maupun pasif tercatat sebanyak 532 orang.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, ia menjelaskan, permainan piring terbang saat ini memang belum populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun, permainan itu sebenarnya sudah ada atau dimainkan di Jakarta sejak tahun 1996.

Ultimate adalah olahraga yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari tujuh orang menggunakan piring terbang frisbee.

Permainan yang populer di Amerika Serikat itu menggabungkan sejumlah unsur permainan dari American football, sepak bola dan bola basket, namun mengganti si kulit bundar dengan piringan frisbee.

Tim mencetak gol apabila salah satu pemainnya menangkap piringan melewati garis zona akhir daerah lawan.

Olahraga ini, kata dia, bersifat rekreasional yang dimainkan oleh orang-orang dari kalangan ekspatriat dari berbagai perusahaan internasional, sekolah interkultural, hingga kedutaan besar yang ada di Indonesia.

Kompetisi internasional piring terbang juga sempat digelar di Bali pada 2022 melalui ajang "Nusantara Cup" yang diikuti para pemain dari berbagai negara seperti Australia, India, Singapura, Malaysia, dan Filipina.

"Permainan ini berkembang lama karena tidak ada yang berfokus memperluas permainan ultimate sehingga sekarang melalui PPTI ini kita coba kembangkan agar dikenal di berbagai lapisan masyarakat," katanya.

Selanjutnya: Perkenalkan ke sekolah
<!--more-->

Perkumpulan Piring Terbang Indonesia (PPTI) menyiapkan agenda prioritas untuk memperkenalkan olahraga piring terbang atau Ultimate Frisbee ke sekolah-sekolah agar semakin dikenal kalangan masyarakat di Tanah Air.

"Tahun depan (2024) kami ingin 'lebarkan sayap' memperkenalkan Ultimate Frisbee ke sekolah-sekolah bukan sebagai olahraga yang sifatnya rekreasional lagi melainkan olahraga prestasi," kata Ketua PPTI Randi Tulus ketika dihubungi di Jakarta, Rabu.

Ia menyampaikan hal itu berkaitan dengan upaya mempopulerkan permainan piring terbang di Tanah Air serta menjadikan permainan tersebut dapat diakui sebagai cabang olahraga.

Randi mengatakan, salah satu agenda prioritas dalam pengembangan permainan piring terbang ke depan yaitu mendapatkan dukungan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) terkait perizinan edukasi, selain dukungan fasilitas dan material.

Dalam pertemuan PPTI dengan perwakilan sejumlah pihak seperti Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dinas Pemuda dan Olahraga, dan KONI, pihaknya menerima masukkan agar permainan piring terbang harus bersifat olahraga prestasi.

"Jadi kalau ingin diakui oleh KONI maka sifatnya harus olahraga prestasi sehingga bisa dimasukkan ke sekolah. Karena itu mulai tahun depan kami fokus untuk sosialisasi ke sekolah-sekolah," katanya.

Randi mengatakan, permainan piring terbang belum banyak dikenal berbagai kalangan masyarakat di Indonesia. Namun, permainan itu sebenarnya sudah mulai dimainkan sejak tahun 1996 di Jakarta oleh kalangan ekspatriat seperti dari perusahaan multinasional, kedutaan besar.

Saat ini, peminat permainan ini terus bertumbuh dengan jumlah anggota yang aktif maupun non-aktif tercatat sebanyak 532 orang. Jumlah anggota terbanyak berada di Jakarta sekitar 52 persen, di Bali 34 persen, dan sisanya tersebar di Surabaya, Bandung, Makassar, hingga Papua.

Ultimate Frisbee adalah permainan yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari tujuh orang menggunakan piring terbang frisbee.

Permainan yang populer di Amerika Serikat itu menggabungkan sejumlah unsur permainan dari American football, sepak bola dan bola basket, namun mengganti si kulit bundar dengan piringan frisbee.

Tim mencetak gol apabila salah satu pemainnya menangkap piringan melewati garis zona akhir daerah lawan.

Pilihan Editor: Cedera Membaik, Apriyani Rahayu Siap Tampil di BWF World Tour Finlas 2023

Berita terkait

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

7 hari lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

8 hari lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

9 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

10 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

11 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

11 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

12 hari lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

15 hari lalu

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

16 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

17 hari lalu

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.

Baca Selengkapnya