TEMPO.CO, Jakarta - Legenda tinju Filipina Manny Pacquiao mengumumkan dia akan menghadapi Floyd Mayweather Jr pada 2024, hampir satu dekade setelah ‘Pertarungan Abad Ini’. Petinju berjuluk PacMan itu belum pernah naik ring sejak 2021 ketika ia pensiun setelah dikalahkan oleh Yordenis Ugas, meski menjadi favorit, melalui keputusan bulat.

Sejak kekalahan tersebut, senator Filipina ini telah naik ring dalam laga eksibisi melawan DK Yoo. PacMan, 45 tahun, baru-baru ini mengumumkan bahwa dia akan mengenakan sarung tangan lagi untuk menghadapi ikon Muay Thai Buakaw Banchamek pada April dalam pertarungan ekshibisi menghibur yang terdiri dari enam ronde tinju berdurasi tiga menit.

Namun penggemar tinju dan Pacquiao mungkin akan mendapat kejutan yang menarik. Dalam acara MMA di Saitama Super Arena di Jepang pada malam tahun baru, juara dunia tinju delapan kelas itu mengatakan dia akan menghadapi Floyd Mayweather Jr. tahun ini.

Saat itulah CEO perusahaan seni bela diri campuran Rizin, Nobuyuki Sakakibara mengundang Pacquiao ke dalam ring dan bertanya kepadanya tentang potensi pertandingan ulang super melawan Mayweather Jr pada 2024.

"Saya siap. Terima kasih banyak telah mengundang saya ke sini lagi. Saya minta maaf karena terakhir kali kami berjanji akan bertarung”, kata dia.

“Namun seperti yang dijelaskan Sakakibara, tahun ini saya akan melihat Anda lagi di sini di Jepang dengan pertarungan besar melawan Floyd Mayweather Jr. Saya sangat gembira dengan hal itu,” kata dia menambahkan.

Terlepas dari perkataan Pacquiao, belum ada reaksi dari petinju Amerika Serikat tersebut, sehingga masih harus dilihat apakah pertarungan tersebut akhirnya akan menjadi kenyataan.

Money—julukan Mayweather Jr—telah bertarung dua kali di ajang Rizin, saat ia melawan kickboxer Jepang Tenshin Nasukawa pada 2018 dan menghadapi petarung MMA Mikuru Asakura pada 2022, keduanya dalam ekshibisi tinju.

Mayweather Jr pensiun pada 2017 dengan rekor tak terkalahkan 50-0 dan dia telah terlihat dalam pertarungan ekshibisi, yang terbaru adalah kemenangan DQ atas John Gotti III pada Juni lalu.

Jika pertarungan antara kedua legenda ini akhirnya terjadi, hal itu akan terjadi hampir satu dekade setelah bentrokan besar mereka yang disebut Pertarungan Abad Ini, yang dimenangi oleh petinju Amerika melalui keputusan bulat.

AS

Pilihan editor: Bulu Tangkis: Kualifikasi Olimpiade 2024 Paris Sisakan 12 Turnamen