TEMPO.CO, Jakarta - Belal Muhammad telah mencetak sejarah menjadi petarung bela diri campuran pertama keturunan Palestina yang merebut gelar juara UFC. Ia merebut gelar juara kelas welterweight dari juara bertahan asal Inggris, Leon Edwards. Belal Muhammad mencetak kemenangan angka mutlak dalam lima ronde (48-47, 48-47, 49-46) pada pertandingan UFC 304 pada hari Sabtu.

Profil Belal Muhammad

Dikutip dari ESPN, Belal Muhammad lahir di Chicago, Illinois, pada 9 Juli 1988. Kedua orang tuanya berasal dari Palestina. Pendidikan awalnya ditempuh di Bogan High School. Ia mulai menunjukkan bakatnya dalam olahraga gulat. Setelah lulus dari sekolah menengah, Belal melanjutkan pendidikannya di University of Illinois.

Belal memulai karier profesionalnya di dunia MMA pada 2012. Sebelum bergabung dengan UFC, ia telah berkompetisi di Bellator dan Titan FC. Kemenangan technical knockout (TKO) atas Steve Carl dalam ajang Titan Fighting Championships menjadikannya juara welter di organisasi tersebut dan memperbaiki rekornya menjadi 9-0.

Belal Muhammad membuat debutnya di UFC pada 7 Juli 2016 dalam ajang UFC Fight Night 90. Saat itu, ia menggantikan petarung lain dalam waktu singkat untuk melawan Alan Jouban. Meskipun kalah melalui keputusan bulat, performanya dalam laga tersebut mendapat penghargaan Fight of the Night.

Dikutip dari situs web UFC, Belal tercatat sebagai petarung dengan rekor kemenangan terbanyak melalui keputusan mutlak dalam sejarah kelas welter UFC (bersama Rafael dos Anjos). Belal juga berbagi rekor dengan Georges St-Pierre untuk peringkat kedua kemenangan terbanyak lewat keputusan juri di kelas welter UFC.

Belal memiliki presentase pertahanan takedown (menghindari teknik bantingan lawan) tertinggi keempat dalam kelas welter UFC. Ia juga menempati peringkat lima teratas untuk jumlah serangan signifikan yang dilancarkan dan total serangan yang dilepaskan dalam divisi tersebut.

Pilihan Editor: Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar UFC