TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Fadil Imran bakal segera membentuk tim khusus untuk persiapan Olimpiade 2028 begitu dilantik sebagai Ketua Umum PP PBSI periode 2024–2029. Ia menyampaikan niatnya tersebut dalam sesi konferensi pers di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta pada Kamis, 15 Agustus 2024.

“Dalam penyampaian visi dan misi saya, tim Olimpiade (Los Angeles 2028) itu akan bekerja semenjak saya dilantik. Saya akan dilantik November nanti. Setelah terpilih kemarin di Munas (Musyawarah Nasional) PP PBSI, saya akan efektif bekerja (sebagai ketum) di November 2024,” ujar Fadil.

Langkah ini diambil Fadil tentu tak terlepas dari hasil buruk yang didapatkan tim bulu tangkis Indonesia dalam Olimpiade 2024 di Paris, Prancis. Dalam ajang tersebut, skuad bulu tangkis Merah Putih hanya mampu mendapat satu medali perunggu lewat Gregoria Mariska Tunjung dari nomor tunggal putri.

Fadil menjabat sebagai Ketua Tim Ad Hoc PBSI yang dibentuk untuk mempersiapkan para atlet Merah Putih sekitar enam bulan sebelum Olimpiade 2024. Mantan Kepala Kepolisian DKI Jakarta itu pun mengakui bahwa salah satu faktor yang menyebabkan tim bulu tangkis Indonesia tampil kurang maksimal di Paris adalah waktu persiapan yang terbilang singkat.

Fadil pun menyadari bahwa persiapan menuju Olimpiade idealnya memang harus dilakukan sejak dini jika ingin meraih prestasi terbaik. “Tim ini telah berproses dan hasilnya dapat kita saksikan sendiri. Indonesia mendapat medali perunggu tunggal putri melalui Gregoria Mariska Tunjung,” ujar dia.

"Memang belum mencapai hasil yang ideal dan diinginkan tetapi kami mencatat perbaikan proses dan progres yang signifikan yang dapat diadopsi oleh kepengurusan PBSI mendatang. Salah satu rekomendasi utama Tim Ad Hoc adalah mempercepat persiapan Olimpiade dan mengintegrasikan semua langkah pembinaan prestasi dengan persiapan Olimpiade sebagai panggung supremasi olahraga di dunia,” ucap Fadil.

Sementara itu, Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade 2024 juga sudah resmi dibubarkan bersamaan dengan momen konpers kemarin. Fadil pun mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak dari berbagai kalangan yang telah meluangkan waktunya untuk bergabung dengan Tim Ad Hoc PBSI demi Merah Putih.

“Dengan selesainya tugas tim Ad Hoc sampai dengan hari ini, maka dengan ucapan terima kasih dan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tim Ad Hoc Olimpiade 2024 dibubarkan,” Fadil menambahkan.

“Saya sebagai Ketua Tim Ad Hoc mengucapkan terima kasih dan memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada para atlet, pelatih, ofisial yang telah berjuang di Olimpiade 2024. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para legenda, profesional, dan akademisi yang telah bergabung dalam Tim Ad Hoc ini,” tutur dia.

Pilihan Editor: Prediksi Ipswich Town vs Liverpool di Liga Inggris Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi