TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir baru-baru ini memberikan pernyataan bahwa timnas Indonesia memerlukan dana operasional yang besar. Ia juga sempat meninjau kondisi Stadion Utama Gelora Bung Karno atau SUGBK menjelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

1. Meninjau Stadion GBK

Erick Thohir mengecek kondisi Stadion Utama GBK didampingi oleh Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPKGBK), Rakhmadi A. Kusumo, pada Sabtu, 7 September 2024. "Secara keseluruhan, keadaan stadion cukup baik," kata Erick Thohir usai mengecek kondisi GBK.

Pengecekan ini menjelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga melawan Australia pada Selasa, 10 September 2024. "Akan ada beberapa sedikit peningkatan, tetapi tidak ada yang signifikan yang akan mengganggu pertandingan. Kami berkomitmen untuk memastikan ke pengelola GBK semua sudah siap untuk pertandingan menghadapi Australia," kata Erick.

2. Meminta Elkan Baggott Membuka Diri

Setelah tak memperkuat timnas U-23 Indonesia di kualifikasi Olimpiade 2024 pada Mei, Erick Thohir meminta bek tengah Elkan Baggott membuka diri untuk bisa dipanggil kembali ke timnas.

"Tentu Elkan mesti membuka diri. Dia pemain berpotensi. Namun, tim nasional Indonesia adalah soal tim, bukan individu," kata Erick di Jakarta, Jumat, 6 September 2024.

Erick menyarankan, Elkan untuk mencari kecocokan dengan visi misi pelatih Shin Tae-yong. "Elkan harus memiliki komitmen untuk membangun timnas," kata Erick.

3. Rp800 Miliar

Erick Thohir menilai, timnas Indonesia memerlukan dana operasional yang besar untuk semua kelompok umur, termasuk kategori tim putri. PSSI memerlukan dana sekitar Rp800 miliar tiap tahun untuk menjalankan aktivitas seluruh tim nasional.

"Program PSSI bukan program 'kagetan' tapi program kontinuitas agar tim nasional tidak kadang-kadang menang, kadang-kadang kalah. Kami ingin konsisten memberikan hasil yang terbaik," kata Erick di Jakarta, Jumat, 6 September 2024.

Melalui PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), perusahaan yang 95 persen sahamnya dimiliki PSSI dan sisanya punya Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia menjalin kerja sama dengan berbagai pihak mulai dari pemerintah hingga swasta.

4. Naturalisasi

Melalui akun Instagram resminya @erickthohir, Erick Thohir mengisyaratkan dua pemain berpaspor Belanda Eliano Reijnders dan Mees Hilgers bakal segera dinaturalisasi agar dapat memperkuat timnas Indonesia.

Dalam unggahannya ia terlihat tengah bersalaman dengan kedua pemain berposisi bek tersebut. "Tadi sore banyak wartawan yang menanyakan kabar @meeshilgerss dan @eliano.r. Ini saya sudah makan malam bareng dan salaman," tulis Erick dalam unggahannya pada Jumat, 6 September 2024.

Sebelumnya, Erick belum membeberkan nama dua pemain anyar yang akan dinaturalisasi. Dia hanya bisa memastikan tengah dalam proses. "Benar ada dua orang, sekarang sedang proses," kata Erick.

5. Maarten Paes

Keberadaan kiper Maarten Paes, menurut Erick Thohir, bisa menjaga kestabilan lini pertahanan timnas Indonesia. "Maarten Paes memang dibutuhkan untuk stabilitas tim terutama ketika menghadapi lawan yang peringkatnya di sekitar 50 FIFA," kata Erick di Jakarta pada Jumat, 6 September 2024.

Menurut dia, penjaga gawang utama klub FC Dallas di Major League Soccer (MLS) itu tampil bagus saat Indonesia menahan imbang tuan rumah Arab Saudi, yang berperingkat 56 FIFA.

NURDIN SALEH | ARKHELAUS WISNU TRIYOGO | ANTARA

Pilihan Editor: Mees Hilgers: Karier dan Perjalanannya Menuju Timnas Indonesia